Jakarta (ANTARA) – Sejumlah pedagang kaki lima di depan Stasiun Pasar Senen meraih pendapatan lebih banyak hingga dua kali lipat selama periode Lebaran 1445 Hijriah dibandingkan hari biasanya.
Salah seorang pedagang mie ayam bernama Ade, Ketika ditemui di Jakarta, Minggu, meraih pendapatan hingga dua kali lipat selama periode Lebaran tahun ini. Biasanya, Ade berjualan setiap hari sejak pagi hingga sore hari atau setelah dagangannya habis.
“Lumayan, dua kali lipat. Rata-rata penjualan biasanya dapat Rp1,5 juta, sekarang Dapat Tamat Rp3 juta, alhamdulillah,” kata Ade.
Selama periode Lebaran tahun ini, Ade dapat menjual mie ayam hingga 300 Bagian per hari. Tetapi, Ade mengaku jumlah pendapatannya di Lebaran tahun ini berbeda dibandingkan Lebaran tahun Lewat.
“Lagi mending tahun Lewat dibandingkan tahun sekarang, lebih banyak (dapat keuntungannya),” kata Ade.
Sama halnya dengan Ade, penjual ketoprak dan mie ayam bernama Lili juga mendapat keuntungan lebih pada periode Lebaran kali ini. Bahkan, Lili dapat menjual 700 Bagian lebih per hari.
“Pendapatan Lebaran ini dua kali lipat lah kira-kira,” kata Lili.
Lili juga merasa pendapatannya di Lebaran tahun Lewat jauh lebih banyak dibandingkan tahun ini. Dengan harga Rp15.000 per Bagian, Lili dapat menjual Dekat seribu Bagian mie ayam dan ketoprak Ketika periode Lebaran tahun Lewat.
“Beda sama tahun Lewat, lebih banyak yang beli,” kata Lili.
Lain halnya dengan Sumadi, salah satu pedagang bakso cuanki yang sengaja menjajakan dagangannya di Sekeliling Stasiun Pasar Senen di periode Lebaran 2024. Biasanya, Sumadi hanya berkeliling di Sekeliling kawasan Gondangdia Ketika hari Standar.
“Pas Kembali pada mudik, sekalian saya jualan di sini (depan Pasar Senen),” kata Sumadi.
Meskipun hanya sementara berjualan di depan Stasiun Pasar Senen, dia mengaku telah meraih pendapatan cukup besar hingga tiga kali lipat. Dengan harga Rp10.000 per Bagian, Sumadi dapat menjual hingga 100-150 Bagian Ketika Lebaran tahun ini.
“Dapat 100-150 Bagian lah, tergantung saya bawanya berapa banyak,” kata Sumadi.
Sebanyak 392.740 pemudik diprediksi kembali ke Area Jakarta dan sekitarnya menggunakan kereta api selama masa arus balik per 31 Maret – 14 April 2024 menurut PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) DAOP 1 Jakarta. Puncak arus balik berlangsung hari ini, diperkirakan akan Terdapat 47.317 pemudik yang kembali ke Jakarta.
Baca juga: Lebaran membawa berkah bagi pedagang Pasar Malam Ikan Hias di Jakarta
Baca juga: Bandara Halim perkirakan puncak arus balik terjadi pada H+3 Lebaran

