Berita Perserikatan Italia: Paolo Di Canio dan Beppe Bergomi menyoroti keputusan manajemen AS Roma, terutama setelah pemecatan Daniele De Rossi dan menekankan pentingnya peran seorang direktur yang memahami dinamika klub saat menghadapi masalah.
Manajemen AS Roma berada di bawah tekanan setelah Daniele De Rossi, yang merupakan legenda klub, dipecat pekan lalu.
CEO klub, Lina Souloukou juga mengundurkan diri hanya beberapa jam sebelum kemenangan 3-0 Roma atas Udinese dalam laga Serie A. Meskipun kemenangan tersebut menjadi kemenangan pertama mereka musim ini, hal itu tidak sepenuhnya meredakan kemarahan para penggemar.
Salah satu momen yang memicu ketegangan adalah ketika kapten tim, Lorenzo Pellegrini mendapat ejekan dari para suporter saat ia digantikan di tengah pertandingan. Para penggemar menyalahkannya atas pemecatan De Rossi, yang membuat situasi semakin panas.
Bergomi yang merupakan pemenang Piala Dunia 1982 bersama Italia, berbicara dalam program Sky Sport Italia dan menyatakan keprihatinannya.
“Saya minta maaf ketika ejekan ditujukan kepada satu pemain. Saya tidak pernah bermain melawan pelatih seumur hidup saya. Saya bermain untuk pelatih saya,” kata Bergomi.
Di sisi lain, Di Canio juga mengkritik manajemen klub yang dipimpin oleh Friedkin Group. Mantan pelatih Lazio dan West Ham ini menyoroti kurangnya penghubung antara pemilik dan tim.
“Mereka membutuhkan penghubung antara pemilik dan tim, seseorang yang mengerti mengapa sesuatu berjalan dengan baik dan mengapa tidak,” kata Di Canio.
“Mereka menghabiskan banyak uang, hampir 1 miliar selama bertahun-tahun. Orang Amerika memang seperti ini. Mereka mengelola bisnis, tinggal di kantor tanpa peduli keramaian di luar.”
Definisikel Tag: Daniele De Rossi, Friedkin Group, AS Roma
Published by Perserikatanolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/pecat-daniele-de-rossi-kepemimpinan-friedkin-group-di-as-roma-dikritik