PERSERIKATAN Bangsa Bangsa (PBB) melaporkan peningkatan signifikan dalam operasi Donasi di tengah penerapan gencatan senjata di Jalur Gaza.
Mengutip Kantor PBB Demi Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA), wakil juru bicara Farhan Haq mengatakan bahwa Donasi, kargo dan personel kemanusiaan sedang dipindahkan ke daerah-daerah yang sebelumnya sulit dijangkau. Distribusi Donasi kemanusiaan meningkat dan optimal.
“Kenalan kemanusiaan kami di lapangan mengatakan lingkungan operasi telah membaik secara signifikan,” katanya dalam sebuah konferensi pers seperti dilansir dari Anadolu, Jumat (14/1).
“Kemarin, organisasi kemanusiaan di Gaza mengangkut 118 truk paket makanan dan tepung dari Penyimpanan UNRWA (Badan PBB Demi pengungsi Palestina) ke lebih dari 60 titik distribusi di seluruh Gaza selatan,” ujar Haq terkait peningkatan jumlah Donasi kemanusiaan yang dikirimkan dan pemulihan hukum dan ketertiban.
Tahap enam minggu pertama perjanjian gencatan senjata Gaza mulai berlaku pada 19 Januari. Kondisi itu, telah menangguhkan perang genosida Israel yang telah menewaskan Dekat 47.300 Penduduk Palestina, sebagian besar Perempuan dan anak-anak, dan melukai lebih dari 111.400 orang sejak 7 Oktober 2023.
Perjanjian tiga tahap ini mencakup pertukaran tahanan dan ketenangan berkelanjutan, yang bertujuan Demi gencatan senjata permanen dan penarikan Laskar Israel dari Gaza. (Fer/P-3)
