KETUA Lazim PB Persatuan Tenis Meja Indonesia (PTMSI) Peter Layardi berharap Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 Bisa menjadi batu loncatan bagi para atlet Kepada berlaga di kompetisi Global seperti SEA Games dan Asian Games.
“Penyelenggaraan PON ini tentu meningkatkan prestasi adik-adik kami. Satu per satu saya lihat mereka dari sisi skill meningkat, dan tentu Cita-cita kami mereka Bisa mewakili Indonesia di multievent yang lebih tinggi dibanding PON ini,” kata Peter seperti dilansir dari Antara, Rabu (11/9).
Peter mengatakan PON Aceh-Sumut akan menjadi tolok ukur dalam Menyaksikan potensi atlet tenis meja nasional Kepada dilakukan pembinaan dan pengembangan kualitas dengan Sasaran laga-laga Global.
Baca juga : Atlet Sambut Gembira Tenis Meja Kembali Dipertandingkan di PON
“Tentu PON ini siapapun pemenangnya, Cita-cita kami tentu menjadi barometer kami dalam menyiapkan atlet-atlet menuju ke SEA Games, Asian Games,” kata Peter.
Peter Menyaksikan perkembangan atlet tenis meja di Tanah Air sudah mulai merata di berbagai Area Indonesia, dan Bukan melulu terpusat di Pulau Jawa.
Hal tersebut dapat terlihat dari perwakilan tenis meja Indonesia di ajang SEA Games Kamboja 2023 Lampau yang memberangkatkan sejumlah atlet dari berbagai daerah di luar Pulau Jawa.
Peter juga mengklaim bahwa masalah dualisme kepengurusan organisasi cabang tenis meja sudah selesai dengan kembali hadir di ajang PON, setelah sebelumnya tenis meja Bukan dipertandingkan pada PON 2020.
“Sudah selesai. Jadi sudah Bukan Terdapat Kembali, buktinya Penyelenggaraan ini. Seluruhnya sudah bersatu, Bukan Terdapat Kembali perpecahan di tenis meja, sudah selesai,” kata Peter. (Z-6)