Liputanindo.id – Aliansi Europa – Claudio Ranieri belum Dapat meraih hasil maksimal sejak mengambil alih tugas Ivan Juric di kursi Instruktur AS Roma. Setelah kalah dari Napoli di laga debutnya, Giallorossi hanya Bisa bermain imbang Ketika menghadapi Tottenham Hotspur di matchday kelima Aliansi Europa, Jumat (29/11) Pagi hari WIB.
Mimpi Jelek kembali dialami Mats Hummels yang Demi pertama kalinya masuk starting eleven AS Roma. Kesalahannya di dalam kotak putih menyebabkan wasit memberikan hadiah penalti Demi The Lilywhites yang dimanfaatkan dengan sempurna oleh Son Heung-min.

Evan Ndicka kemudian Dapat menyamakan kedudukan di menit 20, Tetapi Brennan Johnson kembali membawa Tottenham unggul di menit 33. Skor 2-1 sempat bertahan Tamat menit 90, Tetapi Hummels membalas kesalahannya dengan mencetak gol penyeimbang pada menit 90+1.
“Para pemain menunjukkan performa yang hebat. Saya kurang puas dengan permainan kami melawan Napoli karena kami hanya Dapat bertahan dan itu bukan pesan yang Ingin saya tunjukkan kepada pemain dan fans,” tutur Ranieri, dilansir dari Football Italia.
Baca juga:
Kali ini, sang Instruktur punya kesempatan Demi menunjukkan semangat juang dari para pemainnya. Sikap pantang menyerah ini akhirnya membawa Roma Demi mengamankan satu Bilangan dari Tottenham Hotspur Stadium.

“Saya memberitahu mereka (pemain) bahwa saya tak mau mereka hanya bermain bertahan. Apabila mereka punya kesempatan, maka mereka harus menyerang Ketika itu juga,” ujar sang Instruktur.
“Mereka memberikan respon yang Berkualitas dan tak pernah menyerah. Saya mengatakan pada mereka memang hasil itu Krusial, tapi permainan tim di pertandingan lebih Krusial karena saya mau mereka membuktikan pada fans bahwa kalian tak lupa caranya main sepakbola,” tutupnya.
Selalu update Berita bola terbaru seputar Aliansi Europa hanya di Liputanindo.id