Sebagai satu-satunya wakil Indonesia, Direktur Penting Pertamina itu telah berhasil membawa Pertamina menjadi perusahaan energi kelas dunia.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan, penilaian dari media terkemuka internasional ini membuktikan kapabilitas Nicke Widyawati sebagai pemimpin bisnis wanita terkemuka dunia.
“Di bawah kepemimpinannya, Pertamina telah mencapai berbagai pencapaian signifikan,” ujar Fadjar dalam keterangan tertulis, Kamis, 3 Oktober 2024.
Nicke, tambahnya, juga mengapresiasi dukungan serta kinerja Perwira (Pekerja) Pertamina, sehingga mampu menjalankan bisnis Pertamina di segala lini dengan hasil yang maksimal.
Gedung Pertamina. Foto: Arsip Pertamina
Selain itu, ekspansi bisnis di kancah global, dan Pertamina terus memperluas jaringan bisnisnya ke berbagai negara dan menjalin kemitraan dengan mitra-mitra bisnis. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan ketahanan energi nasional, dengan program “Bring The Barrels Home”.
Pada akhir tahun 2023, Pertamina juga menorehkan pencapaian kinerja keuangan tertinggi sepanjang sejarah, yakni mencatatkan laba total sebesar USD4,77 miliar atau sekitar Rp72,7 triliun (asumsi kurs Rp15.255 per USD). Perolehan laba tersebut naik 17 persen dibanding laba tahun 2022.
“Berbagai inisiatif strategis yang didorong oleh Ibu Nicke telah membawa Pertamina menjadi perusahaan energi yang semakin kuat dan berdaya saing di tingkat global,” kata Fadjar.