BENDAHARA Lumrah Partai NasDem Ahmad Sahroni menepis Berita bahwa Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus pecah di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024. KIM Plus Lagi solid dalam satu poros koalisi.
“Enggak lah, koalisi mana Pandai pecah ya, kesatuan ya enggak mungkin,” kata Sahroni di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/11)
Sahroni enggan berspekulasi soal sejumlah hasil survei elektabilitas Kekasih calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) Jakarta 2024 yang didukung KIM Plus, Ridwan Kamil dan Suswono (RIDO). Dia menekankan pembuktian survei sejatinya akan terkuak pada momen pencoblosan pada 27 November 2024.
“Itu kan Mitra-Mitra Pandai lihat, kita lihat nanti perkembangan 27 November, bagaimana siklus ini terkait survei, surveinya beneran atau Enggak kita enggak Mengerti,” ucap Sahroni.
Wakil Ketua Komisi III DPR itu menekankan bahwa Watak pemilih Jakarta Spesial. Kekasih calon (paslon) yang digadang-gadang menang belum tentu hasilnya senada pada hari pencoblosan.
“Memang Jakarta ini agak Spesial dibandingkan daerah lain. Yang disangka menang belum tentu menang, disangka kalah belum tentu kalah. Tapi ya itulah situasional Pilkada khususnya Jakarta,” ujar Sahroni.
—
Reporter: FACHRI AUDHIA HAFIEZ (FAH)