Liputanindo.id – Aliansi Indonesia – Maarten Paes menjadi wajah baru yang memperkuat Timnas Indonesia. Kehadiran kiper FC Dallas tersebut meninggalkan kesan tersendiri bagi Nadeo Argawinata.
Maarten Paes sejatinya sudah resmi menjadi Penduduk Negara Indonesia sejak akhir April silam. Tetapi FIFA baru merestui perpindahan federasinya dari KNVB ke PSSI pada pertengahan Agustus lalu.
Maarten Paes pun baru bisa melakoni debut saat Timnas Indonesia memulai perjalanannya di Ronde Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ia tampil gemilang saat Skuad Garuda menantang Arab Saudi dan Australia.
Performa apik tersebut membuat Maarten Paes menjadi idola baru suporter Timnas Indonesia. Tetapi pesonanya juga dirasakan Nadeo yang menjadi pesaing di posisi kiper.
Baca Juga:
“Saya rasa saya salah satu yang beruntung sebagai pemain karena bisa belajar bersama-sama dalam satu tim bersama dia (Maarten Paes). Banyak sekali hal yang bisa saya pelajari dan ambil dari pengalaman Maarten,” kata Nadeo.
Meski lebih muda satu tahun, pengalaman Maarten Paes memang unggul dari Nadeo. Ia sudah pernah tampil di Eredivisie Belanda hingga kini Major League Soccer (MLS) Amerika Perkumpulan.
Foto: VIVAGOAL/Amirul Mukmin
Maarten Paes juga sempat mengawal gawang Timnas Belanda junior. Hal itu menunjukkan kualitasnya di atas rata-rata.
Kini Nadeo untuk sementara telah kembali ke klub. Ia ingin memanfaatkan ilmu yang didapat dari Maarten Paes untuk tampil lebih baik bersama Borneo FC.
“Kami semua sangat excited untuk menghadapi tantangan di BRI Aliansi 1 dan juga kompetisi Asia. Semangat kami untuk meraih hasil terbaik sangat tinggi,” tutupnya.
Selalu update berita terbaru seputar Aliansi Indonesia hanya di Liputanindo.id
