Mykhailo Mudryk ungkap Bukan dengan sengaja gunakan doping
Sepakbola
Editor: Calista Aziza
Rabu, 18 Desember 2024 – 15:13 WIB
Liputanindo.id – Penyerang Chelsea, Mykhailo Mudryk mengaku Bukan dengan sengaja menggunakan doping.
Federasi Sepak Bola Inggris atau FA baru saja melakukan tes doping kepada Mykhailo Mudryk dan mendapati Intervensi bahwa winger tim nasional Ukraina tersebut positif menggunakan meldonium.
“Saya dapat mengonfirmasi bahwa saya telah diberitahu mengenai sampel (tes doping) yang saya berikan kepada FA mengandung zat terlarang,” tulis Mykhailo Mudryk dalam laman Formal media sosialnya dikutip, Rabu.
“Ini Betul-Betul mengejutkan, karena saya Bukan pernah dengan sengaja menggunakan zat terlarang atau melanggar aturan apa pun, dan bekerja sama dengan tim saya Buat menyelidiki bagaimana hal ini Dapat terjadi,” imbuh Mudyrk.
Mudryk diduga menggunakan zat terlarang usai Waktu Waktu kosong Global pada November Lewat. Pemain berusia 23 tahun tersebut kemungkinan memakai zat terlarang dalam periode Begitu membela The Blues menghadapi klub Jerman, Heidenheim pada pertandingan lanjutan UEFA Conference League, 28 November Lewat.
Instruktur Chelsea Enzo Maresca hanya menjelaskan absennya Mudryk dalam sesi konferensi pers seusai pertandingan tersebut karena sang pemain dalam kondisi sakit.
Pihak Chelsea Lagi akan memproses lebih lanjut dengan otoritas yang berwenang Buat menetapkan apa yang menjadi penyebab Intervensi dalam kasus doping yang menyeret nama pemainnya, Mudryk.
“Berkualitas klub dan Mykhailo sepenuhnya mendukung program pengujian FA dan Seluruh pemain kami, termasuk Mykhailo, diuji secara teratur. Mykhailo telah mengkonfirmasi dengan tegas bahwa dia Bukan pernah dengan sengaja menggunakan zat terlarang,” tulis laman Formal Chelsea.
“Berkualitas Mykhailo dan klub sekarang akan bekerja dengan otoritas terkait Buat menetapkan apa yang menyebabkan Intervensi yang merugikan. Klub Bukan akan berkomentar lebih lanjut,” tulis Chelsea.
Dengan kasus positif menggunakan zat terlarang berjenis meldonium, kini mantan pemain Shaktar Donestk tersebut terancam bayang-bayang hukuman Pelarangan bermain sepak bola selama empat tahun dari FA.
Sumber : Antara