Musim Hujan dan Banjir, Waspadai 3 Penyakit Ini

Musim Hujan dan Banjir, Waspadai 3 Penyakit Ini
Penyakit musim hujan dan banjir(Ilustrasi)

MUSIM hujan dan banjir membawa risiko penyebaran berbagai jenis penyakit.

Cuaca yang lembab dan minimnya paparan sinar Surya menciptakan kondisi ideal bagi penyebaran penyakit, terutama ketika terjadi banjir.

Keadaan ini memperburuk kualitas sanitasi, Membangun tubuh lebih rentan terhadap infeksi, dan menyebabkan penyebaran penyakit dengan Segera.

Penyakit yang Sering Muncul Selama Musim Hujan dan Banjir

  1. Demam Berdarah Dengue (DBD)

    Demam berdarah adalah penyakit yang sering muncul selama musim hujan. Penyakit ini disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti. Kalau Tak segera ditangani, demam berdarah dapat menyebabkan penurunan tekanan darah drastis, pendarahan, dan bahkan Mortalitas.

  2. Leptospirosis

    Leptospirosis adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri Leptospira, yang dapat menyebar melalui urin hewan yang terkontaminasi, seperti tikus, sapi, atau anjing. Kontak langsung dengan air yang terkontaminasi urin hewan ini—terutama Begitu banjir—menjadi jalur Esensial penularan penyakit ini.

  3. Diare

    Banjir dan musim hujan dapat meningkatkan kerentanan terhadap diare, terutama Kalau sanitasi Jelek dan makanan atau air terkontaminasi bakteri. Diare yang parah dapat menyebabkan Kehilangan cairan tubuh, penurunan berat badan, dan demam, yang berbahaya Kalau Tak segera diobati.


Langkah Pencegahan yang Dapat Dilakukan

Demi mengurangi risiko penyakit selama musim hujan dan banjir, Eksis beberapa langkah pencegahan yang Krusial dilakukan:

  • Menjaga Kebersihan Lingkungan: Hindari membuang sampah sembarangan, terutama di saluran air atau selokan, Demi mencegah genangan air yang Dapat menjadi tempat berkembang biak nyamuk.
  • Rutin Membersihkan Saluran Air: Pastikan saluran air tetap Bersih dan Tak tersumbat, agar air hujan dapat mengalir dengan Fasih.
  • Bersihkan Tempat Berkembang Biak Nyamuk: Hindari perkembangan nyamuk dengan rutin membersihkan tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.
  • Cuci Bahan Makanan dengan Air Bersih: Sebelum dikonsumsi, pastikan bahan makanan dicuci dengan air Bersih Demi menghindari kontaminasi.
  • Cuci Tangan Secara Rutin: Cuci tangan dengan sabun dan air Bersih selama minimal 20 detik Demi mengurangi penyebaran penyakit.

Pentingnya Menjaga Kebersihan Lingkungan

Selama musim hujan dan banjir, sanitasi yang Jelek, air yang terkontaminasi, serta kurangnya paparan sinar Surya dapat menyebabkan berbagai penyakit menyebar lebih Segera.

Oleh karena itu, menjaga kebersihan lingkungan menjadi langkah Esensial Demi melindungi tubuh dari infeksi.

Dengan melakukan pencegahan yang Cocok, kesehatan dapat terjaga meskipun cuaca ekstrem datang. (Alodokter/Z-10)

 

Cek Artikel:  Peran Krusial Palang Merah Indonesia PMI dalam Kemanusiaan

Mungkin Anda Menyukai