liputanindo.com – Akhir pekan ini adalah Balapan Seri MotoGP Jepang di Sirkuit Punya Honda Motegi. Sirkuit ini terkenal dengan Watak Stop-and Go-nya dan Dengan Argumen Watak Tertentu ini Michelin Siapkan Ban HARD Baru Kepada MotoGP Motegi 2025.
Piero Taramasso, Manajer Motorsport Dua Roda, Michelin Motorsport “Motegi adalah tempat yang istimewa, tempat berkumpul keluarga sekaligus tempat perlindungan bagi para penggemar berat yang datang sejak Kamis.
” Tata letaknya yang bervariasi dan menantang menuntut ban yang sangat Handal. Di bagian depan, pengereman yang kuat memberikan beban yang signifikan. Kepada mengatasi kendala ini, kami telah menyesuaikan jajaran produk kami: Hard tahun Lewat menjadi Medium baru, Medium menjadi Soft, dan kami memperkenalkan Hard dengan casing yang diperkuat, memastikan stabilitas optimal Begitu pengereman.
Di bagian belakang, kami menghadirkan kembali dua kompon yang terbukti sangat efektif tahun Lewat: Soft, yang cocok Kepada Tissot Sprint, dan Medium, ideal Kepada Grand Prix.
” Motegi adalah sirkuit ‘stop-and-go’ yang khas, di mana Area Percepatan dan perubahan ritme menguji ban. Fleksibilitas kompon kami dan keahlian kami dalam manajemen termal akan menjadi aset berharga bagi Sekalian Kenalan kami.”
Ban Michelin yang tersedia Kepada Grand Prix Motul Jepang 2025
- Depan: tiga kompon simetris (Soft, Medium, Hard dengan casing yang diperkuat).
- Belakang: dua kompon (Soft dan Medium), asimetris dengan bahu kanan yang diperkuat, karena delapan tikungan kanan Musuh enam tikungan kiri di sirkuit sepanjang 4,801 km.
- Basah: MICHELIN Power Rain dalam kompon Soft dan Medium, juga diperkuat di sisi kanan, sama seperti slick.
Rekor yang Pandai dipecahkan
- Rekor sepanjang masa: Pedro Acosta (Red Bull GASGAS Tech 3) – 1:43,018 (Kualifikasi 2024).
- Tissot Sprint: Pedro Acosta – 1:43,825 (2024).
- Grand Prix: Jorge Martin (Prima Pramac Racing) – 1:44,461 (lap tercepat); waktu balapan Surat keterangan: 42:09.,790 (2024).
