Metode Cek Data Pribadi di OJK untuk Menjaga Penyalahgunaan Pinjol

Liputanindo.id – Meningkatnya kasus penyalahgunaan data pribadi oleh layanan pinjaman online (pinjol) membuat sebagian orang khawatir tentang data yang dimiliki. 

Maka dari itu, kita perlu memahami dan memeriksa data pribadi apakah telah disalahgunakan tanpa izin atau tidak. Data pribadi yang dimaksud antara lain nomor ponsel, alamat, dan NIK KTP yang rentan disalahgunakan untuk mengajukan pinjol atau jenis kredit lainnya.

Pemerintah pun telah menyediakan layanan Sistem Layanan Informasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (SLIK OJK) untuk membantu memeriksa apakah data pribadi Anda telah digunakan untuk pengajuan pinjol atau tidak.

Berikut penjelasan langkah-langkah untuk memeriksa apakah data diri Anda digunakan oleh pinjol melalui SLIK OJK, baik secara online maupun offline:

1. SLIK OJK via offline

Kita dapat mengunjungi kantor OJK terdekat dan membawa dokumen berikut:

Cek Artikel:  Transaski Aset Kripto Letih Rp344 Triliun, CEO Indodax: Tren Positif di Masyarakat

– Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk warga negara Indonesia (WNI)

– Paspor untuk warga negara asing (WNA)

– Surat kuasa jika menggunakan kuasa

OJK akan melakukan verifikasi formulir dan dokumen pendukung yang Anda berikan. Kalau semuanya sesuai dengan persyaratan, OJK akan mengambil data informasi debitur atau pemohon.

Hasil verifikasi akan dikirimkan melalui email yang telah didaftarkan sebelumnya.

2. SLIK OJK via online

Berikut langkah-langkah untuk menggunakan layanan idebku.ojk.go.id:

– Akses laman idebku.ojk.go.id atau donwload aplikasi aplikasi iDebku OJK

– Pilih opsi “Pendaftaran”

– Isi informasi yang diminta seperti jenis debitur, jenis identitas, kewarganegaraan, nomor identitas, dan kode keamanan (captcha)

– Niscayakan semua informasi terisi dengan benar

Cek Artikel:  Rieke Diah Pitaloka Tampil dengan Kebaya Encim Betawi di Sidang Mengertinan MPR

– Klik tombol “Selanjutnya” setelah memverifikasi data

Lengkapi formulir SLIK OJK

– Unggah dokumen pendukung yang diperlukan

– Centang kotak pernyataan kebenaran data dan klik “Ajukan Permohonan”

– Anda akan menerima email yang berisi nomor pendaftaran

– Periksa status permohonan di menu “Status Layanan” dengan memasukkan nomor pendaftaran dan kode captcha

– Permohonan akan diproses dalam waktu maksimal satu hari kerja

– Masyarakat dapat melihat rincian pinjaman atau kredit yang diajukan menggunakan data pemohon setelah proses selesai

Kalau mengalami kesulitan atau kebingungan dalam memeriksa data pribadi melalui cara diatas, kita dapat menghubungi OJK melalui:

1. Hubungi call center OJK

Kalau Anda menduga data pribadi Anda telah disalahgunakan oleh pinjol, segera hubungi call center OJK di nomor 081-157-157-157.

Cek Artikel:  Naik 9,42 Persen, Rincian Kunjungan Wisman Periode Juli 2024

Mereka dapat membantu memeriksa status pinjaman yang terdaftar atas nama Anda dan memberikan informasi lebih lanjut mengenai tindakan yang dapat diambil.

2. Gunakan layanan pengaduan OJK

OJK menyediakan layanan pengaduan untuk masalah terkait penyalahgunaan data pribadi. Anda dapat mengirim email ke [email protected] dan jelaskan masalah Anda secara rinci dan sertakan bukti pendukung.

Menjaga keamanan data pribadi di era digital ini sangat penting, terutama dengan maraknya layanan pinjol.

Dengan melakukan berbagai langkah-langkah di atas, Anda dapat meminimalkan risiko penyalahgunaan data dan melindungi diri dari potensi kerugian finansial. Dianjurkan untuk selalu waspada dan laporkan setiap aktivitas mencurigakan yang terkait data pribadi Anda kepada pihak yang berwenang. (Ant)

Mungkin Anda Menyukai