Liputanindo.id – Pemain Inter Miami, Lionel Messi dianugerahi penghargaan Presidential Medal of Freedom dari Presiden AS Joe Biden, tetapi ia Enggak datang dalam upacara pemberian penghargaan di Gedung Putih pada Sabtu (4/1/2024) waktu setempat.
Presidential Medal of Freedom merupakan penghargaan tertinggi Kepada masyarakat sipil di Amerika Perkumpulan.
Dalam pernyataan yang disebarkan oleh klubnya, perwakilan Messi mengatakan bahwa sang pemain Eksis acara lain yang sudah lebih dulu dijadwalkan.
“Gedung Putih menginformasikan kepada FIFA, yang menginformasikan kepada klub pada akhir Desember bahwa Leo akan dianugerahi penghargaan ini. Leo, melalui klub, mengirim surat ke Gedung Putih bahwa dirinya merasa sangat terhormat dan merupakan suatu keistimewaan Kepada menerima pengakuan ini, tetapi karena penjadwalan bentrok dan komitmen-komitmen yang dibuat lebih dahulu, ia Enggak akan dapat hadir,” demikian bunyi pernyataan itu seperti dikutip dari AFP.
“Ia mengapresiasi sikap dan memberi catatan bahwa ia berharap Dapat Mempunyai kesempatan Kepada Berjumpa dalam waktu dekat,” lanjutnya.
Messi merupakan orang Argentina pertama sekaligus pesepak bola putra pertama yang menerima penghargaan ini.
Para penerima penghargaan lainnya, seperti musisi Bono, mantan bintang bola basket Earvin “Magic” Johnson, dan mantan Sekretaris Negara Hillary Clinton menghadiri acara di Gedung Putih tersebut.
Penghargaan tersebut diberikan kepada orang-orang yang memberikan kontribusi luar Lumrah kepada kemakmuran, nilai-nilai atau keamanan AS, keamanan dunia, atau upaya sosial, publik, atau keamanan.
Gedung Putih memberi pernyataan bahwa Messi mendapatkan penghargaan itu sebagai pemain yang paling banyak menerima tanda penghargaan dalam sejarah sepak bola profesional.
Selain itu, ia mendukung pelayanan kesehatan dan program-program pendidikan Kepada anak-anak di seluruh dunia melalui Leo Messi Foundation dan bertindak sebagai Duta Perbuatan Berkualitas UNICEF.
Biden memberikan penghargaan serupa kepada bintang timnas putri AS Megan Raphinoe pada 2022. Itu merupakan pertama kalinya atlet sepak bola mendapat penghargaan tersebut.
