Mensesneg Prasetyo Hadi Beserta Wamen Temui Massa Aksi Indonesia Gelap

Mensesneg Prasetyo Hadi Beserta Wamen Temui Massa Aksi Indonesia Gelap
Mensesneg Prasetyo Hadi, Wamen Bambang Eko Suhariyanto serta Juri Ardiantoro turun langsung menyambangi massa aksi Indonesia Gelap(MI/Ficky Ramadhan)

 

MENSESNEG Prasetyo Hadi dan dua Wakil Menterinya, Bambang Eko Suhariyanto serta Juri Ardiantoro turun langsung menyambangi massa aksi dari Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI).

Ketiganya langsung menemui massa aksi setelah sempat terjadi kericuhan dengan merobohkan pembatas beton dan pelemparan benda-benda ke arah polisi.

Prasetyo Hadi awalnya berbicara melalui pengeras mobil polisi di sisi lain dari mahasiswa. Tetapi, massa aksi meminta agar Prasetyo mendatangi para mahasiswa itu.

Terlihat pengamanan secara ketat dilakukan oleh pihak kepolisian dan mahasiswa yang Membangun pagar Demi menjamin keamanan Prasetyo Hadi dan kedua wamennya.

Cek Artikel:  Apes! Pria di Jakbar Dibegal Mengenakan Senpi Pas Nunggu Pacarnya

Bahkan, Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto pun turun langsung mengawal Prasetyo Hadi Demi naik ke atas mobil komando.

Prasetyo mengaku bangga atas perjuangan para mahasiswa ini sehingga Membangun dirinya mengingat masa-masa menjadi mahasiswa dahulu.

“Karena bagi saya apa yang Keluarga-Keluarga perjuangkan apa yang adik-adik perjuangkan adalah bagian juga yang selama ini kami perjuangkan,” kata Prasetyo Hadi di atas mobil komando.

Diketahui sebelumnya, Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) akan kembali menggelar demo bertajuk ‘Indonesia Gelap’ di depan Istana Negara, Kamis (20/2).

Cek Artikel:  Polisi soal Kasus Mayat Pria Kepala Rusak di Kepulauan Seribu: Terdapat Luka di Perut Hingga Usus Terurai

Koordinator Pusat BEM SI, Herianto mengatakan, mahasiswa menggelar demo di titik tersebut bertepatan dengan pelantikan kepala daerah terpilih yang hari ini digelar di Istana Negara. 

“Kami akan tetap demo, karena itu sebuah momentum dengan hari pelantikannya kepala daerah,” kata Herianto Demi dihubungi, Kamis (20/2).

Ini 9 poin tuntutan yang dibawa BEM SI

  1. Kaji ulang Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 yang berfokus pada efisiensi belanja dalam Penyelenggaraan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Demi Tahun Anggaran 2025.
  2. Transparansi status pembangunan dan pajak rakyat
  3. Penilaian besar-besaran makan bergizi gratis 
  4. Tolak revisi Undang-Undang Minerba yang bermasalah
  5. Tolak dwifungsi TNI
  6. Sahkan Undang-Undang Perampasan Aset 
  7. Tingkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan secara nasional
  8. Tolak impunitas dan tuntaskan HAM berat
  9. Tolak cawe-cawe Jokowi dalam pemerintahan Prabowo Subianto. (Fik/M-3)

Cek Artikel:  Terdapat 40 Program Prioritas Disiapkan Pramono-Rano Demi Penduduk Jakarta

Mungkin Anda Menyukai