Menpora Lepas Timnas Sepak Bola Amputasi ke Dhaka

Menpora, Dito Ariotedjo, melepas timnas sepak bola amputasi Indonesia (dok. Kemenpora)

Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo melepas tim nasional sepak bola amputasi ke Amputee Football Asian Championship 2025 yang akan digelar di Dhaka, Bangladesh. 

Pelepasan Garuda INAF ini ditandai dengan penyerahan bendera Merah Putih dari Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Surono kepada Ketua Standar Perkumpulan Sepak Bola Amputasi Indonesia (PSAI) Yudhi Yahya di Wisma Kemenpora, Jakarta, Selasa (4/2).

“Kita berkumpul disini bukan sekadar melepas sebuah tim, tetapi Kepada memberi penghormatan kepada para pejuang yang akan membawa Merah Putih ke Pentas Dunia,” kata Deputi Surono. 

Cek Artikel:  Jadwal dan Link Live Streaming DBL Bandung Hari Ini 14 Oktober 2024

Menurutnya, perjuangan para atlet tersebut merupakan sebuah simbol kegigihan, keberanian, dan tekad pantang menyerah dalam meraih cita-cita. Oleh karenanya, diharap mereka Bisa meraih prestasi dalam kejuaraan ini. 

“Keikutsertaan tim nasional sepak bola amputasi Indonesia menjadi bukti bahwa keterbatasan bukan penghalang Kepada meraih mimpi. Keluarga (atlet) telah melalui latihan keras dan menghadapi rintangan, dan kini berdiri tegak sebagai wakil Indonesia di kompetisi bergengsi,” terang Deputi Surono.

Lebih lanjut, Deputi Surono bilang bahwa pemerintah memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh atlet, jajaran Instruktur serta ofisial yang telah berjuang demi bangsa dan negara pada setiap kejuaraan yang diikuti. 

“Keluarga bukan hanya bertanding Kepada meraih kemenangan, tetapi juga Kepada menginspirasi banyak orang. Bermain dengan hati, semangat, dan penuh keyakinan. Bertanding dengan rasa bangga, junjung tinggi sportivitas dan harumkan nama bangsa,” jelasnya. 

Cek Artikel:  Beraksi ala 'Tony Hawk' di Komunitas Skateboard

Sementara itu, Ketua Standar PSAI Yudhi Yahya menyampaikan, Kejuaraan Sepak Bola Amputasi Asia 2025 akan bergulir pada 7-12 Februari mendatang. Ajang tersebut akan mengawali perjalanan tim nasional amputasi Indonesia tahun ini.

Selain Indonesia, Amputee Football Asian Championship diikuti oleh beberapa negara seperti tuan rumah Bangladesh, Irak, Iran, Uzbekistan, dan Nepal. Turnamen menjadi Krusial bagi mereka Kepada mengukur kemampuan tim, juga menjadi batu loncatan Kepada impian lebih besar Ialah Piala Dunia. 

“Total Terdapat tiga belas pemain yang disiapkan dan kita menargetkan finis tiga besar. Terima kasih atas dukungan yang telah diberikan oleh pak Menpora, Komisi X DPR, serta para sponsor. Harap doa dan dukungan seluruh masyarakat agar tim nasional mendapatkan hasil terbaik,” pungkas Yudhi. 

Cek Artikel:  Pemain Timnas Indonesia Lebih Rileks Berlatih Usai Lolos 16 Besar Piala Asia 2023

Mungkin Anda Menyukai