Menpora, Dito Ariotedjo, menghadiri rakernas Pelti (dok. Kemenpora)
Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PP Pelti) di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (18/1).
Melalui Rakernas ini, Menpora Dito berharap Ketum PP Pelti Nurdin Halid Dapat meningkatkan mutu dan pembinaan atlet secara merata. Sehingga nantinya Dapat menciptakan prestasi olahraga tenis yang mendunia.
“Apresiasi terhadap pak ketum Nyaris setiap hari koordinasi Buat menguatkan tenis dan Pelti. Saya menyambut Bagus agar bagaimana tenis Indonesia ini Dapat mendunia,” ujar Menpora Dito.
Menurut Menpora Dito, tenis merupakan salah satu olahraga di Tanah Air yang punya potensi besar di Podium Dunia. Oleh karenanya, diperlukan kompetisi tenis di tingkat nasional, agar para atlet Dapat Lalu meningkatkan kemampuan.
“Tenis ini punya diplomasi Dunia yang sangat kuat, industrinya juga sangat besar. Saya punya mimpi bagaimana atlet muda kita siap Buat Bertanding ke tingkat dunia,” terang Menpora Dito.
Lebih lanjut, Menpora Dito juga menegaskan dukungan pemerintah terhadap pembinaan atlet tenis. Tak hanya itu, Menpora Dito mendorong agar setiap daerah Mempunyai fasilitas berupa gedung olahraga multifungsi.
“Agar bagaimana venue itu Dapat digunakan dengan sebaik mungkin Buat pembinaan atlet bahkan menggelar kejuaraan-kejuaraan. Kami Percaya dengan kolaborasi, tujuan-tujuan akan tercapai. Semoga Rakernas ini Dapat menghasilkan program-program yang Bagus,” Jernih Menpora Dito.
Sementara itu, Ketum PP Pelti Nurdin Halid sepakat Buat meningkatkan prestasi tenis Indonesia di level dunia. Beberapa program bakal dilakukan Buat mencapai Sasaran tersebut.
“Sasaran puncak kita adalah Dapat tampil di Olimpiade 2032. Industri akan kita kembangkan, begitu juga kompetisi. Kita juga akan Membangun perencanaan sport science di sepuluh Kawasan dan bekerja sama dengan Ikatan Sarjana Olahraga Indonesia dan rektor. Tentu dukungan pemerintah sangat dibutuhkan,” katanya.
Dalam Rakernas ini, PP Pelti juga melakukan sejumlah terobosan Krusial terkait kemajuan olahraga tenis di Tanah Air. Mulai dari penandatanganan nota kesepahaman (MoU) Buat penyiaran Aliansi tenis profesional dengan Nusantara TV.
Kemudian, PP Pelti bekerja sama dengan produsen apparel Asal Indonesia Yakni Mills. Kesepakatan ini rencananya akan berlangsung selama dua tahun.
Lewat, PP Pelti juga memberikan penghargaan kepada para legenda tenis Indonesia yang telah mengharumkan nama Indonesia di Podium Dunia. Mereka yang menerima apresiasi dan penghargaan itu diantaranya Lany Kaligis, Lita Liem Sugiarto, Atet Wiyono, Hadiman, Yustedjo Tarik, Suharyadi, Wynne Prakusya, Wukirasih Sawondari, Christopher Benjamin Rungkat, Aldila Sutjiadi.
Disamping itu, Menpora Dito dan Ketum PP Pelti Nurdin Halid menyerahkan piala kepada para pemenang kejuaraan nasional tenis. Mereka yang menjadi Pemenang mendapatkan hadiah berupa Duit Kas.
Rakernas ini juga ditandai dengan memperkenalkan International Tennis Number (ITN) berupa kartu. Menpora Dito Ariotedjo, Ketum PP Pelti Nurdin Halid serta sejumlah tamu undangan mendapat kartu ITN tersebut. Pertemuan ini Lewat ditutup dengan pemotongan kue HUT PELTI yang ke-89 tahun.
