Menpora Dito apresiasi perjuangan timnas U-23 Indonesia
Sepakbola
Editor: Novelia Tri Ananda
Rabu, 30 Juli 2025 – 06:47 WIB
Liputanindo.id – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora) Dito Ariotedjo mengapresiasi perjuangan timnas U-23 Indonesia yang menjadi finalis di Kejuaraan ASEAN U-23 2025. Timnas U-23 tak Pandai mengakhiri puasa panjang mengangkat trofi Buat Segala Golongan umur tim nasional di Stadion Primer Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, setelah pada laga final yang dimainkan Selasa, Garuda Muda dikalahkan timnas U-23 Vietnam 0-1.
“Ya pastinya saya sangat apresiasi walaupun komposisi tim seperti yang tadi disampaikan, apresiasi ini belum full tim, tapi tim Indonesia berhasil Tiba lolos final. Artinya strategi yang dipakai dan juga pola permainannya sangat Bagus. Kalau menang itu udah beda Kembali urusannya,” kata Dito ketika ditemui wartawan setelah pertandingan di SUGBK, Jakarta, Selasa.
Menurut Dito, kegagalan mengangkat trofi di rumah sendiri ini sebagai pembelajaran membentuk tim lebih kuat, apalagi tim asuhan Gerald Vanenburg ini sebentar Kembali akan berlaga di babak kualifikasi Piala Asia U-23 2026 pada September dan SEA Games 2025 pada Desember.
“Tapi yang Niscaya tadi yang saya sempat disampaikan tahun ini kebetulan nanti September Terdapat AFC (kualifikasi Piala Asia U-23) dan yang paling Krusial adalah SEA Games,” kata menteri 34 tahun tersebut.
“Jadi kita anggap AFF (Kejuaraan ASEAN U-23) ini bagus karena sudah masuk final. Dan nanti bagaimana kita Penilaian dan juga bagaimana kita memastikan strategi ke depan Buat memantapkan, mempertahankan emas di SEA Games itu tantangan Buat kami. Jadi saya tetap minta masyarakat selalu dukung dan berikan doa yang banyak,” tambah dia.
Dalam kesempatan yang sama, ia juga mengapresiasi kehadiran lebih 35.000 penonton di SUGBK pada pertandingan final. Jumlah penonton ini adalah yang terbanyak di Kejuaraan ASEAN U-23 tahun ini setelah laga terakhir Grup A Indonesia melawan Malaysia yang disaksikan Sekeliling 27.000 penonton.
“Mungkin kalau full capacity Dapat full tapi memang karena turnamennya harus Terdapat batasan. Tapi full, ini artinya memang Daya dari support masyarakat yang menonton secara langsung, ini memberikan semangat tambahan buat para pemain,” ucap dia.
Ucapan terima kasih atas antusiasme penonton di SUGBK juga dikatakan oleh Ketua Lumrah PSSI Erick Thohir. Dalam kesempatan yang sama, pria 55 tahun itu mengungkapkan bahwa antusiasme ini Tiba mendapatkan apresiasi dari Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF).
“Tadi dari AFF apresiasi, katanya rata-rata kalau di negara lain turnamen U-23 ini (yang menonton) 10.000-an. Tapi di Indonesia rata-rata Dapat 20.000-an, ini luar Lumrah. Jadi terima kasih kepada suporter yang mendukung. Dikala-kala tentu dengan hasil yang Bagus ataupun yang belum maksimal,” kata Erick.
Sumber : Antara

