Menlu Sugiono Lepas 124 Ton Donasi Kemanusiaan Buat Myanmar

Menlu Sugiono melepas Donasi ke Myanmar dari Bandara Halim. Foto: Kemenlu RI

Jakarta: Menteri Luar Negeri Sugiono melepas Donasi kemanusiaan dari Pemerintah Indonesia Buat Myanmar yang dilanda gempa bumi 7,7 magnitudo. Donasi sebesar 124 ton diberangkatkan dari Bandara Halim Perdanakusuma, Kamis 3 April 2025.

Menlu Sugiono menyampaikan bahwa Tamat hari ini situasi keamanan dan politik di Myanmar juga yang belum kondusif. Sementara Tamat hari ini jumlah korban dan jumlah kerusakan Tetap Maju berkembang.

“Berdasarkan catatan yang kami miliki, Tamat hari ini Eksis 2.886 korban jiwa dan 4.636 luka-luka. Sementara Tetap Eksis kurang lebih 300 orang yang dinyatakan hilang,” ujar Menlu Sugiono, dalam keterangannya. 

Cek Artikel:  18 Orang Meninggal Dunia Akibat Panas Ekstrem di Korea Selatan

“Berdasarkan pemantauan dan laporan yang disampaikan oleh KBRI di Myanmar, sejauh ini belum Eksis laporan korban Anggota negara Indonesia,” kata Menlu Sugiono.

Menlu menambahkan dirinya berharap seluruh Anggota negara Indonesia yang Eksis di sana dalam kondisi yang Bagus. Kemudian setelah 28 Maret Lewat, Kemenlu berkoordinasi dengan Menko PMK Buat menyiapkan Donasi kemanusiaan kepada Myanmar. 

Di Demi yang bersamaan juga Eksis rapat darurat antara seluruh kementerian luar negeri Indonesia, Buat berkoordinasikan langkah-langkah dengan Donasi kemanusiaan kepada Myanmar. 

“Pada pagi hari ini kita mengirimkan Donasi Formal dari pemerintah Republik Indonesia sesuai dengan arahan dan perintah dari Bapak Presiden Prabowo. Nilainya mencapai kurang lebih 124 ton barang. Nilainya USD1,2 juta,” sebut Menlu Sugiono. 

Cek Artikel:  Seorang Guru dan Pelajar Tewas dalam Penembakan di Sekolah di Wisconsin

Kemudian berdasarkan hasil rapat dari Kementerian Luar Negeri ASEAN juga bahwa Demi ini yang sangat dimutuhkan adalah shelter dan alat-alat kesehatan dan serta obat-obatan.

Menko PMK, Pratikno menjadi pimpinan misi kemanusiaan akan menyampaikan Donasi ke Myanmar. Kepala BNPB, Suharyanto menyampaikan total Donasi 64 ton dari swasta dan 60 ton total Donasi Pemerintah Indonesia.

Sekeliling 20 ton sudah di Myanmar. Personel SAR dan EMT yang diterjunkan 157 orang, diantaranya 69 orang berangkat dengan kloter ke-3 hari ini. Dalam misi ini, turut serta jajaran pejabat dari BNPB, Kemenlu, Kemenko PMK, BASARNAS, dan BAZNAS.

Menteri Luar Negeri Sugiono menyampaikan bahwa pengiriman Donasi ini merupakan bentuk solidaritas rakyat Indonesia kepada rakyat Myanmar.

Cek Artikel:  20 Orang Tewas Akibat Bentrok Pengunjuk Rasa dengan Polisi di Bangladesh

“Pemerintah Indonesia berharap Donasi berisi obat-obatan, alat sanitasi, dan kebutuhan pokok dari masyarakat Indonesia tersebut dapat membantu meringankan beban penderitaan rakyat Myanmar yang terdampak,” ucap Menlu Sugiono.

Sebelumnya, Presiden Prabowo menanggapi Berita gempa bumi tersebut dengan langsung menegaskan kesiapan Indonesia Buat memberikan Donasi yang diperlukan oleh rakyat Myanmar dan Thailand.

Mungkin Anda Menyukai