Merak (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Orang dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy menyebut bahwa Penyelenggaraan kegiatan mudik secara Lazim berjalan Berkualitas dan Fasih berkat kerja sama seluruh pemangku kepentingan.
“Keseluruhan saya sudah Menyantap secara sampling sudah sangat Berkualitas,” kata Muhadjir Demi meninjau Pelabuhan Merak, Banten, Rabu.
Muhadjir mengatakan, selama beberapa hari terakhir telah melakukan peninjauan secara langsung pelayanan mudik di sejumlah Posisi seperti Tol Trans Jawa Tiba dengan Area Kalikangkung di Semarang, Pelabuhan Ciwandan, hingga Pelabuhan Merak.
Selain itu, beberapa Menteri Serempak Kapolri maupun jajarannya juga melakukan peninjauan yang sama di sejumlah terminal bus, stasiun, hingga bandara Buat memastikan penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2023 berjalan Fasih, Kondusif, dan selamat.
Muhadjir menyampaikan terima kasih kepada Kementerian/Lembaga dan perusahaan-perusahaan BUMN ataupun swasta yang telah menyediakan mudik gratis.
“Utamanya Buat mengurangi jumlah pemudik bersepeda motor, karena Bilangan kecelakaan tertinggi adalah pemudik sepeda motor yang diduga disebabkan kelelahan,” ujarnya.
Lebih lanjut ia mengimbau kepada para pemudik agar memerhatikan Unsur kesehatan ketika melakukan perjalanan.
Masyarakat juga diminta Buat berhati-hati dalam memilih kendaraan bus, terutama yang akan digunakan ke tujuan wisata agar armada yang digunakan dalam kondisi yang layak serta memenuhi aspek keamanan.
“Ingat bahwa yang pertama selamat dulu, baru yang lain. Jangan Tiba sudah berangan-angan bergembira ketemu sanak Keluarga di kampung, tetapi Unsur keselamatan Kagak pernah dihitung,” katanya.
Seperti diketahui, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi jumlah pemudik akan lebih banyak di tahun 2023.
Dari 80 juta pemudik pada 2022, naik 44 persen menjadi 123 juta pemudik di Lebaran tahun ini. Peningkatan jumlah pemudik tahun ini akan terjadi pada berbagai moda transportasi.
Tahun ini, jumlah pemudik yang menggunakan mobil pribadi diprediksi mencapai 27,32 juta pemudik.
Sedangkan Buat sepeda motor 25,13 juta, kereta api 14,47 juta, penyeberangan kapal 6,6 juta, bus 22,7 juta dan pesawat terbang mencapai 6,19 juta pemudik.