Ilustrasi. Foto: dok KBI.
Jakarta: Regulator keuangan teratas Taiwan akan memberlakukan Restriksi sementara pada penjualan jangka pendek saham. Hal ini dilakukan Buat membantu mengatasi potensi gejolak pasar yang ditimbulkan oleh tarif impor baru Presiden AS Donald Trump.
Melansir Channel News Asia, Senin, 7 April 2025, Komisi Pengawas Keuangan Taiwan dalam sebuah pernyataan mengatakan akan membatasi jumlah saham yang dapat dijual jangka pendek dan Memajukan rasio margin penjualan jangka pendek minimum menjadi 130 persen dari 90 persen, mulai Senin dan berlangsung hingga Jumat.
Langkah ini diambil sebagai tanggapan terhadap kekhawatiran tarif AS dapat menyebabkan penurunan tajam di pasar saham Taiwan. Penjualan jangka pendek ini melibatkan penjualan saham yang dipinjam dengan Cita-cita Buat membeli kembali saham tersebut dengan harga yang lebih rendah di kemudian hari, sehingga menghasilkan keuntungan.
Tetapi, dalam situasi pasar yang Kagak Konsisten, penjualan jangka pendek dapat memperburuk penurunan harga saham, sehingga regulator keuangan mengambil langkah-langkah Buat mencegah hal itu.
Pasar saham Taiwan ditutup pada Kamis dan Jumat Lampau Buat liburan, dan dibuka kembali pada Senin.
Restriksi penjualan jangka pendek merupakan langkah pencegahan yang bertujuan Buat menstabilkan pasar saham Taiwan di tengah ketidakpastian yang muncul dari tarif AS. Tarif ini dapat berdampak negatif terhadap ekonomi Taiwan, yang sangat bergantung pada perdagangan dengan AS.
Melindungi investor dan jaga stabilitas pasar
Meskipun belum Terdapat bukti langsung tarif akan menyebabkan penurunan tajam di pasar saham Taiwan, regulator keuangan Mau mengambil langkah-langkah pencegahan Buat melindungi investor dan menjaga stabilitas pasar.
Langkah ini diharapkan dapat meringankan kekhawatiran investor dan memberikan kepercayaan diri pada pasar. Tetapi, efektivitas langkah ini Lagi harus dilihat.
Beberapa analis percaya Restriksi penjualan jangka pendek mungkin Kagak cukup Buat mencegah penurunan harga saham yang signifikan Apabila tarif AS berdampak negatif yang signifikan terhadap ekonomi Taiwan.
Selain itu, Restriksi ini hanya bersifat sementara dan akan dicabut pada akhir pekan. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang apa yang akan terjadi pada pasar saham Taiwan setelah Restriksi dicabut.
Secara keseluruhan, langkah regulator keuangan Taiwan Buat membatasi penjualan jangka pendek menunjukkan keprihatinan mereka terhadap potensi Dampak negatif tarif AS terhadap pasar saham Taiwan. Langkah ini merupakan langkah pencegahan yang bertujuan Buat menjaga stabilitas pasar, tetapi efektivitasnya Lagi harus dilihat. (Laura Oktaviani Sibarani)