PENUNJUKAN Mahfud MD menjadi cawapres nomor urut 3 menguak tabir kontroversi terpilihnya Ma’ruf Amin sebagai pasangan Jokowi pada periode kedua pemerintahannya. Drama pemilihan cawapres tersebut memperlihatkan ketidakberdayaan Jokowi untuk menentukan pendampingnya, dan menyerah pada kemauan parpol pengusung. Peristiwa ini diduga mengubah sosok Jokowi menjadi politikus yang berorientasi pada politik kekuasaan.
Konspirasi politisi Senayan menjinakkan kerja penindakan korupsi dengan merevisi Undang-Undang KPK berbalik arah menjadikannya ‘algojo’ terhadap politisi yang menentang keinginan Jokowi. Pasalnya, KPK yang sudah berada dalam rumpun eksekutif dimanfaatkan Jokowi untuk mencengkeramkan pengaruhnya. Lembaga antirasuah ini dalam relasi kuasa Jokowi bagaikan monster pada kancah politik nasional.
Selengkapnya baca di epaper Media Indonesia https://epaper.mediaindonesia.com/detail/mengerami-kasus-korupsi-sebagai-monster-politik-kekuasaan
