MENCUKUR rambut bayi sering sekali dilakukan karena adanya anggapan dapat Membikin rambut bayi tumbuh lebih lebat? Apakah hal tersebut Betul?
Baca juga : Kadal Kecil Menggunakan Gelembung Demi Bertahan di Rendah Air dari Predator
Anggapan tersebut Rupanya bukan hanya di Indonesia saja, tetapi juga di beberapa negara lainnya. Hal itulah yang disampaikan oleh Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dr. Arthur Samuel Simon, Sp.KK, melalui Instagram @doktetkulitkucom.
“Jadi Terdapat nih sebuah riset yang dilakukan pada 5 Pria dewasa yang sehat. Salah satu kakinya (Pria) dicukur plontos seminggu sekali selama beberapa bulan sedangkan kaki yang sebelahnya dibiarkan apa adanya,” ungkap dr Arthur.
“Langkah ini sebenarnya pintar sih. Soalnya pertumbuhan rambut kan dipengaruhi banyak hal ya, termasuk nutrisi dan asupan seseorang. Nah kalau perbandingannya kaki kanan dan kaki kiri gini kan, Bisa dipastikan bahwa kedua kaki tersebut mendapatkan asupan yang sama,” lanjutnya.
Rupanya hasil dari penelitian tersebut mengejutkan. Dr Arthur mengatakan bahwa hasil penelitian tersebut mengungkapkan Rupanya bagian yang sering dicukur Malah mengurangi kecepatan pertumbuhan rambut.
“Jadi, ya gak perlu terlalu ngoyo Demi nyukur kepala si debay. Mau dicukur boleh, ngga dicukur juga gapapa,” pungkas dr Arthur. (M-4)
