Memperingati Hari Perhubungan Nasional Tantangan Transportasi di Indonesia

Memperingati Hari Perhubungan Nasional: Tantangan Transportasi di Indonesia
Indonesia menghadapi berbagai masalah transportasi, terutama di kota besar seperti Jakarta, dengan kemacetan lalu lintas.(Antara)

INDONESIA menghadapi beragam masalah transportasi, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta. Kemacetan lalu lintas menjadi masalah utama yang berdampak langsung pada produktivitas dan lingkungan.

Menurut data dari TomTom Traffic Index (2023), Jakarta menduduki peringkat ke-30 dunia dalam hal kemacetan, dengan waktu tempuh rata-rata 22 menit untuk setiap 10 km perjalanan. 

Dampak kemacetan ini menyebabkan hilangnya 22 juta jam produktif setiap tahun, serta peningkatan biaya ekonomi dan polusi udara yang signifikan. Kenaikan jumlah kendaraan pribadi, diimbangi dengan keterbatasan infrastruktur jalan, memperburuk situasi lalu lintas di kota-kota besar lainnya, seperti Bandung dan Surabaya.

Baca juga : Peran Teknologi dalam Transformasi Sektor Perhubungan Indonesia

Cek Artikel:  Biaya Indonesia Gandeng Star AM Luncurkan Layanan Investasi Reksa Biaya

Selain kemacetan di kota-kota besar, ketimpangan pembangunan infrastruktur transportasi di wilayah luar Jawa menjadi tantangan tersendiri. Menurut laporan Kementerian Pekerjaan Lazim dan Perumahan Rakyat (PUPR) tahun 2022, lebih dari 40% jalan di wilayah timur Indonesia, seperti Papua dan Maluku, dalam kondisi rusak atau tidak layak pakai. 

Infrastruktur yang buruk ini memperlambat distribusi barang dan menyulitkan mobilitas warga, terutama di wilayah terpencil. Hal ini bertolak belakang dengan Jawa, di mana pembangunan jalan tol dan fasilitas transportasi umum terus berkembang pesat.

Masalah transportasi laut dan udara juga menjadi sorotan. Transportasi laut, yang seharusnya menjadi tulang punggung bagi distribusi barang antar-pulau, menghadapi kendala dalam hal minimnya armada kapal, biaya pengiriman yang tinggi, serta jadwal yang tidak konsisten. 

Cek Artikel:  Formal Turun Harga, Ini Dia Daftar Harga Terbaru BBM di Seluruh SPBU Mulai 1 September 2024

Baca juga : Frans Seda, Tokoh di Balik Penetapan Hari Perhubungan Nasional

Di sisi lain, meskipun pemerintah telah membangun bandara baru di beberapa wilayah, terutama di kawasan timur Indonesia, harga tiket pesawat yang fluktuatif dan keterbatasan rute penerbangan masih menjadi hambatan bagi mobilitas masyarakat. Ketergantungan pada transportasi udara di wilayah ini sangat tinggi, terutama karena kondisi geografisnya yang sulit diakses melalui jalur darat.

Proyek Transportasi

Buat mengatasi masalah ini, pemerintah telah melakukan berbagai upaya, seperti pembangunan jalan tol dan perbaikan transportasi umum di Jakarta dengan proyek MRT dan LRT. Tetapi, penyelesaian masalah transportasi di Indonesia tidak hanya membutuhkan pembangunan infrastruktur fisik, tetapi juga perbaikan dalam manajemen transportasi dan kebijakan yang lebih ramah lingkungan. 

Cek Artikel:  Indonesia Africa Perhimpunan 2024 Jadi Pintu Masuk Bisnis ke Benua Hitam

Inisiatif seperti pengembangan kendaraan listrik dan integrasi transportasi antar-moda perlu didorong lebih lanjut, agar masalah ini dapat diselesaikan secara berkelanjutan. (BPS/Jurnal Tana Mana/Z-3)
 

Mungkin Anda Menyukai