Pemenang dunia tiga kali Max Verstappen mengaku kesulitan melakoni dua sesi latihan bebas (FP) pada hari pertama GP Las Vegas di Nevada, Amerika Perkumpulan (AS), Jumat (22/11).
Setelah finis posisi kelima di FP1, Verstappen Bukan Bisa mempertahankan dan meningkatkan performa dengan hanya Dapat menyelesaikan
sesi FP2 pada posisi ke-17.
“Bagi saya, (performa) ini sangat erat hubungannya dengan pemilihan ban. Keseimbangan mobil Bukan terasa terlalu salah, hanya saja kami Bukan Mempunyai cengkeraman. Rasanya seperti mengemudi di atas es Begitu ini,” ungkap Verstappen dikutip dari laman Formal Formula 1.
Mengenai penggunaan ban, pembalap Belanda itu memilih ban lunak pada FP2 dan opsi itu rupanya Bukan terlalu efektif digunakan di Las Vegas Street Circuit.
Ia hanya mencatat satu lap Akurat sebelum Alexander Albon (Williams) mengalami insiden dan bendera merah dikibarkan di tengah sesi latihan kedua.
“Lintasannya licin. Saya pikir kami banyak berupaya Buat Membikin (pemilihan) ban bekerja dengan Bagus,” kata Verstappen.
Pengalaman serupa dialami rekan satu timnya, Sergio Perez, yang menilai performa Red Bull Sebaiknya Dapat lebih Bagus Tengah.
“Saya pikir kami harus bekerja keras Buat Akurat-Akurat mencoba memanfaatkan semuanya, karena kami belum berada di posisi yang kami
inginkan,” ujar Perez.
Verstappen menuju akhir pekan dengan Keistimewaan 62 poin atas rival terdekat, Lando Norris dari McLaren.
Kalau Verstappen menjuarai GP Las Vegas, Kesempatan menjadi Pemenang dunia keempat kalinya semakin terbuka lebar.
Red Bull berada di urutan ketiga klasemen konstruktor di belakang Ferrari dan McLaren. (Ant/Z-1)