KETUA Biasa Perhimpunan Dayak Bersatu (FDB), Decky Samuel, menilai Sebaiknya Terdapat tokoh Dayak yang masuk ke dalam kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Hal itu sebagai bagian pemerintahan yang baru Buat melanjutkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Sebelumnya, Prabowo Subianto memanggil calon menteri dan wakil menteri yang bakal masuk ke dalam kabinetnya pada Senin (14/10) hingga Selasa (15/10). Dari sejumlah calon menteri dan wakil menteri, belum Terdapat tokoh dari adat Dayak. Padahal, Pemerintahan Prabowo-Gibran nantinya akan
“Dua hari calon menteri dan wakil menteri yang hadir di rumah Pak Prabowo, Bukan Terdapat satupun orang Dayak. Saya Bukan Paham apa alasannya, kurang paham. Kita (FDB) berharap Terdapat Tokoh Dayak yang masuk ke dalam pemerintahan. Apalagi Terdapat IKN, orang Dayak mengenal orang lokal setempat dari budayanya, agar membantu pembangunan IKN,” kata Decky Samuel.
“Makin Segera pembangunan IKN, makin bagus. Kemarin ketika Pilpres, orang Kalimantan Dekat 75 persen lebih memilih Prabowo-Gibran. Apa yang sudah diberikan oleh Kalimantan Buat Indonesia sudah banyak. Jadi saatnya orang Dayak ikut serta dalam pembangunan nasional Pemerintahan Prabowo-Gibran,” tambahnya.
Dari sekian banyak Tokoh Dayak, Decky Samuel yang mewakili FDB menyebut Terdapat sejumlah tokoh seperti Rahmat Hamka sebagai sosok yangpotensial gabung ke kabinet atau pemerintahan Prabowo-Gibran.
Ia pernah menjadi Personil DPR RI periode 2015-2019. Ia juga tercatat sebagai Personil DPRD Provinsi Kalimantan Tengah periode 2009-2014. Lampau Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat 2004-2009.
“Dayak Asmara NKRI. Dari sekian tokoh senior dan junior, salah satu satunya Rahmat Hamka, Beliau sudah punya pengalaman yang banyak di DPR. Kualitas beliau di bidang kepemudaan dan kebudayaan sangat luar Biasa. Beliau potensial membangun pemuda-pemuda Indonesia Buat mencapai Indonesia Emas 2045,” kata Decky Samuel. (P-5)
