Liputanindo.id – Komika Marshel Widianto menyatakan mundur dari Pilkada Tangerang Selatan atau Tangsel 2024 sebagai bakal calon wakil Wali Kota Tangsel. Marshel dikeluarkan setelah pasangan bakal calonnya, Ahmad Riza Patria menyatakan mundur terlebih dahulu.
Lewat Instagram pribadinya, Marshel mengumumkan kabar dirinya mundur Pilkada Tangsel 2024. Dalam foto itu, Marshel terlihat sumringah.
Meski begitu, ia memberikan dukungan penuh untuk Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan. Ia menghormati Benyamin dan Pilar yang bakal menggantikan Riza Marshel didukung oleh Partai Gerindra.
“Rispek buat abang-abangkuhh, Bang Benyamin dan Bang Pilar… gue percaya keresahan dan harapan warga Tangsel udah sampe ke abang…” tulis Marshel.
Marshel mengatakan banyak pekerjaan untuk membangun Tangerang Selatan, tetai ia yakin paslon tersebut pasti bisa.
“Niscaya banyak PR buat dituntasin tapi yang jelas ayo! Kita sama-sama berjuang, untuk ngebangun Tangsel yang lebih baik,” katanya.
Pria berusia 28 tahun ini menitipkan semua aspirasi masyarakat Tangsel kepada pasangan Benyamin Davnie – Pilar Saga.
“Saya Titip kan semua aspirasi Masyarakat Tangsel untuk Tangsel yang lebih Maju yaaa pak. Penduduk Tangsel, bapak ibu abang kakak dan pren semua… gw titip paslon yang ini ya,” tambahnya.
Unggahan itu mendapatkan respon dari sang istri. Cesen mengaku menunggu Marshel untuk pulang ke rumah. Tak hanya Cesen, banyak netizen yang mencibir Marshel Widianto.
“Tiba jumpa di rumah ya,” tulis Cesen eks JKT48.
“Sayang banget lo Shel cuma dijadikan boneka gimmick politik,” komentar akun @me_****.
“Capek-capek ngejilat eh nggak jadi apa-apa,” kata akun @amar****98.
Sebelumnya, Ahmad Riza Patria atau Riza membenarkan bahwa dirinya dan Marshel Widianto mundur dari pencalonan Pilwalkot Tangsel. Dia mengaku mendapatkan penugasan lain dari Partai Gerindra.
Terdapat pun sebelumnya Partai Gerindra mengusung Riza dan komika Marshel Widianto untuk dimajukan sebagai pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota pada Pilwakot Tangsel 2024.
Riza tak memerinci tugas baru apa yang diberikan partai kepadanya. Dia hanya menyebutkan bahwa penugasan dimaksud bersifat khusus. Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan Marshel juga mendapatkan penugasan lain dari Gerindra sebagai kader.