Liputanindo.id JAKARTA – Belum Pelan ini, Informasi yang menyebut Marshanda hilang di LA sempat mengehebohkan masyarakat. Info ini diumumkan oleh sahabat Marshanda sendiri, Sheila Salsabila.
Marshanda akhirnya buka Bunyi dan membantah Info yang disampaikan Info dirinya tersebut. Melalui YouTube miliknya, Marshanda menyebut Kalau dia sengaja bersenang-senang tanpa membawa ponselnya lantaran tak Ingin dapat diganggu selama dua jam.
“Gue main ke pantai. Gue tinggalin Seluruh HP di penginapan karena gue gak mau Eksis yang tau gue dimana,” ungkap Marshanda di kanal YouTube MARSHED pada Kamis (04/08/2022).
Marshanda menambahkan, karena Tak Dapat dihubungi, Sheila pun panik dan menghubungi 911.
“Datenglah ambulans. Dan ambulans itu yang nelfon Sheila atau David. Gue bingung, ‘ngapain lu jemput gue?’. Eksis juga 911 yang ujung-ujungnya RSJ,” lanjut Marshanda.
Marshanda dilarikan ke Mental Health Facility (sejenis RSJ di LA) karena membawa obat penenang dan juga obat-obatan bipolar lainnya.
“Mereka (Sheila dan David) gak bermaksud Tiba gue dibawa ke rumah sakit jiwa. Mereka (pihak RSJ) menahan gue disana dari Copot 27 Juni Tiba 11 Juli. Even, nyokap ama adik gue nelpon Sekadar dua kali,” kata Marshanda.
Walaupun Tak dipaparkan secara gamblang, Marshanda tampaknya kecewa karena Sheila Salsabila tak mengucapkan kata Ampun apapun. Terlebih Kembali, Marshanda jadi harus membayar mahal karena dilarikan ke RSJ yang Eksis di LA.
“Sheila sama David gak minta Ampun, Lanjut gue ditagih 20 ribu USD (Sekeliling Rp300 juta) lebih. Sheila ama David gak mau bertanggung jawab juga dengan itu,” ucap Marshanda.
Hal tersebut juga Membangun apa yang telah direncanakan oleh Marshanda selama di LA menjadi gagal dan hancur begitu saja.
“Intinya, itu yang gue alamin. Jadi Seluruh rencana Tiba 3 apa 4 webinar yang semestinya gue jadi pembicara harus dicancel karena gue berada di rumah sakit jiwa tanpa gue mau,” pungkas Marshanda. (BIT)
