
liputanindo.com – Formal SUDAH : Marc Marquez (Ducati Lenovo Team) adalah Pemenang Dunia MotoGP 2025. Setelah finis kedua di Grand Prix Jepang – Motegi , Marc Marquez meraih gelar ketujuhnya di kelas MotoGP – 2.184 hari setelah terakhir kali meraih gelar tersebut. Sedikit FlashBack, Tahun 2024, musim pertama Marc Serempak Ducati, Kita sama sama menyaksikannya ia memenangkan tiga balapan dan finis di posisi ketiga klasemen akhir, hanya di belakang duo yang Bertanding memperebutkan gelar Pemenang dengan motor spek terbaru: Jorge Martin dan Pecco Bagnaia.

Menjelang pertengahan musim, Informasi besar lainnya kembali muncul tentang masa depannya. Ducati lebih memilih mengontrak Marc Marquez Demi balapan dengan Rona merah dan sejarah baru pun tercipta.
Kembalinya Marquez sedang ‘loading ‘ semenjak itu terjadi.

Dari Nyaris pensiun dalam mimpi Jelek empat musim yang penuh penderitaan, Marquez telah mencatatkan salah satu musim MotoGP paling dominan sepanjang masa.

2.184 hari, menjalani banyak operasi, tiga tim, dua pabrikan, lebih banyak rekor, dan gelar Pemenang MotoGP ketujuh, ia berdiri di puncak dunia – setelah melakukan comeback terhebat dalam sejarah olahraga Pas ketika ia finish kedua di Balapan Seri ke 17 Motegi 2025 yang berlangung sebagai berikut.:

Marc Marquez Yang memimpin Klasemen dengan jarak 191 Poin dari Alex Marquez Start kembali dari Posisi Grid Ketiga pada Row terdepan pada Race Esensial MotoGP Motegi – Jepang 2025. Balapan ini Dapat mengantarkan Marc Menjadi Pemenang Dunia Apabila pada akhir Balapan Jaraknya dengan Alex sejauh minimal 185 point. Kondisi Trek dalam keadaan kering dengan temperatur Permukaan Aspal 38°C dimana penggunaan Ban Umumnya Medium – Medium. Star Balapan dimulai Segera oleh Pecco diausul Acosta dan Marc

- Lap 2 Pecco 1 detik memimpin di depan acosta yang dibayangi Marc
- Lap 3 Pecco bergap 1,1 detik dari Acosta
- Lap 4 Pecco sejauh 1,3 detik dari Acosta
- Lap 5 Marc P3, Alex Marquez P7
- Lap 6 Pecco berjarak 1,6 dari Acosta. MIR Di P4 membayangi Marc

- Lap 8 2,4 detik jarak Pecco dan Acosta
- Lap 9 Pecco, Acosta, Marc di top 3
- Lap 10 Acosta di P2 mulai didekati Marc
- Lap 11 MARC Naik Ke P2 setelah Overtake Acosta

- Lap 12 PECCO memimoin 3,7 detik dari Marc
- Lap 13 Maasih Pecco, Marc dan Acista di Top 3
- Lap 14 Pecco 3,8 detik di depan Marc. Mir Overtake Acosta dan Naik ke P3
- Lap 15 Bagnaia memimpin 2,7 detim dari Marc. Asap sempat keluar dari knalpot Pecco
- Lap 16 Pecco memimpin 4 detik dari marc

- Lap 17 Tetap Pecco memimpin Balapan, Acosta kembali turun ke P6
- Lap 18 Marc Tetap di P2, Sementara Alex Marquez Tetap di P7 . . Acosta Wide Ke Gravel
High drama for @37_pedroacosta, but he successfully rejoins! 😱😅#JapaneseGP 🇯🇵 pic.twitter.com/8m3D1gtVeR
— MotoGP™🏁 (@MotoGP) September 28, 2025
- Lap 19 Pecco Bagnaia Memimpin balapan sejauh 3,4 detik dari Marc Marquez
- Lap 20 Asap keluar Tengah dari Motor Pecco . . sepertinya dari Ban Belakang yang tergesek dengan bagian dari Kaki kaki yang terjadi hanya ketika menikung ke sebelah kanan
- Lap 21 Pecco 2,7 detik dari Marc Marquez

- Lap 22 Jarak Pecco – Marc 2,4 detik . . Semakin mendekat nih
- Lap 23 Pecco sejauh 1,9 detik dari Marc Marquez
- Lap 24 Pecco memimpin Lap Terakhir di depan Marc Marquez dan Joan Mir

Dan akhirmya PECCO BAGNAIA memenangkan Balapan MotoGP Motegi 2025. MARC MARQUEZ Pemenang dunia MotoGP 2025 setelah Finish P2. JOAN mir Finish P3.

2184 hari setelah terakhir kali mengangkat trofi MotoGP, Marc Marquez kembali ke puncak dunia. Gelar Pemenang Dunia MotoGP ketujuhnya telah menempatkannya dalam klub Spesial di olahraga ini, tetapi perjalanan dari gelar terakhirnya ini menjadikannya bukan hanya salah satu comeback terhebat di MotoGP – melainkan comeback terhebat dalam olahraga ini.

Kita mungkin sudah Paham apa yang telah dilalui Marc Tamat di titik ini, Setelah memenangkan Kejuaraan Dunia MotoGP sebagai rookie pada tahun 2013, ia memenangkan enam gelar dalam tujuh tahun. Cedera siku ini pun terjadi di olahraga ini. Kemudian ia mengalami patah lengan di Jerez, pada tahun 2020, dan dimulailah perjalanan terpanjang kembali ke puncak yang pernah disaksikan olahraga ini.

Apabila sebelumnya, kesuksesan Marquez yang berkelanjutan mungkin tampak seperti formalitas, Hari ini, 2.184 hari sejak ia terakhir kali menjadi Pemenang Dunia Bahkan sebaliknya. Tiga tim, dua pabrikan, beberapa operasi, penglihatan ganda, cedera bahu, cedera tangan. Berbulan-bulan absen. Sekalian Demi empat kali operasi penyelamatan karier. Kemenangan comeback setelah ratusan hari.

Sekarang adalah comeback Championship, menjadikan Marc Marquez Pemenang Dunia MotoGP tujuh kali . . Marc Marquez Formal menyamai Torehan legenda Valentino Rossi, dan hanya satu pembalap yang Mempunyai 1 gelar kelas Esensial lebih banyak dari diri Marc Marquez yakni Giacomo Agostini.
| DAFTAR Pemenang Dunia kelas Esensial ( MotoGP/500cc ) GP Sepeda Motor 1949-2024 | |||
| Pebalap | jumlah gelar | tahun | pabrikan |
| Giacomo Agostini | 8 | 1966-1972, 1975 | MV Agusta, Yamaha |
| Valentino Rossi | 7 | 2001-2005, 2008-2009 | Honda, Yamaha |
| Marc Marquez | 7 | 2013-2014, 2016-2019, 2025 | Honda, Ducati |
| Mick Doohan | 5 | 1994-1998 | Honda |
| Geoff Duke | 4 | 1951, 1953-1955 | Norton, Gilera |
| John Surtees | 4 | 1956, 1958-1960 | MV Agusta |
| Mike Hailwood | 4 | 1962-1965 | MV Agusta |
| Eddie Lawson | 4 | 1984, 1986, 1988-1989 | Yamaha, Honda |
| Kenny Roberts | 3 | 1978-1980 | Yamaha |
| Wayne Rainey | 3 | 1990-1992 | Yamaha |
| Jorge Lorenzo | 3 | 2010, 2012, 2015 | Yamaha |
| Umberto Masetti | 2 | 1950, 1952 | Gilera |
| Phil Read | 2 | 1973-1974 | MV Agusta |
| Barry Sheene | 2 | 1976-1977 | Suzuki |
| Freddie Spencer | 2 | 1983, 1985 | Honda |
| Casey Stoner | 2 | 2007, 2011 | Ducati, Honda |
| Pecco Bagnaia | 2 | 2022-2023 | Ducati |
| Les Graham | 1 | 1949 | AJS |
| Libero Liberati | 1 | 1957 | Gilera |
| Gary Hocking | 1 | 1961 | MV Agusta |
| Marco Lucchinelli | 1 | 1981 | Suzuki |
| Franco Uncini | 1 | 1982 | Suzuki |
| Wayne Gardner | 1 | 1987 | Honda |
| Kevin Schwantz | 1 | 1993 | Suzuki |
| Alex Criville | 1 | 1999 | Honda |
| Kenny Roberts Jr. | 1 | 2000 | Suzuki |
| Nicky Hayden | 1 | 2006 | Honda |
| Joan Mir | 1 | 2020 | Suzuki |
| Fabio Quartararo | 1 | 2021 | Yamaha |
| Jorge Martin | 1 | 2024 | Ducati |
Taufik of Buitenzorg | @liputanindo

