TIM MotoGP Ducati melakukan pertaruhan besar dengan keputusan Buat memboyong Marc Marquez ke tim pabrikan musim depan dan Membangun mereka kehilangan Jorge Martin, Enea Bastianini, dan Marco Bezzecchi, dan juga tim satelit Pramac.
“Saya bukan teknisi, tetapi tujuan hari itu adalah Buat mendengarkan perasaan pertamanya,” kata Sporting Director Ducati Mauro Grassilli melansir Crash, Rabu (27/11).
“Begitu dia masuk ke dalam pitbox, hal pertama yang dia katakan adalah: ‘Saya suka motornya’. Bagi saya, itu melegakan.”
“Sejak awal, kami berusaha agar dia Pandai masuk ke dalam tim. Dengan negosiasi dengan manajernya, Buat Pandai menyepakati banyak hal, seperti sponsor.”
“Menyaksikan hasil kerja yang dimulai beberapa bulan Lewat adalah emosi yang Istimewa. Melihatnya di trek dan melihatnya di dalam pitbox Berbarengan kami adalah emosi yang indah,” lanjutnya.
Hari pertama Marquez mengenakan Rona merah adalah awal perjalanan Berbarengan Francesco Bagnaia di tim pabrikan Ducati.
Keduanya dibekali mesin yang setara, motor terbaik di MotoGP, Bagnaia dan Marquez sama-sama bertekad Buat kembali jadi Pemenang tahun depan.
Hal ini membawa pengawasan ekstra pada bagaimana Ducati mengelola ambisi mereka.
Tetapi, hari pertama Bagnaia dan Marquez di garasi yang sama berlalu tanpa insiden.
“Saya Menyaksikan mereka berbicara satu sama lain, saya Menyaksikan mereka berbagi perasaan, bahwa mereka Mempunyai perasaan yang sama Begitu bersepeda,” kata Grassilli.
“Mereka berdua adalah profesional, aneh rasanya harus mengatakan bahwa kami mengetahuinya, tetapi itulah yang kami inginkan, kami Ingin kedua pebalap Berbarengan-sama berkontribusi pada pengembangan motor dan kesejahteraan tim.”
“Kemudian, Menyaksikan mereka berbincang, di hari pertama, yang Tak dianggap Normal saja, tetapi Menyaksikan mereka berbincang, Menyaksikan mereka berbagi banyak hal dan Berbarengan-sama, dengan Langkah yang sangat jernih, Mempunyai pemikiran yang sama Begitu bersepeda, merupakan pengakuan pertama atas pekerjaan yang mulai kami lakukan.”
“Ketika dua orang terpenting dalam tim, Yakni para pembalap, Mempunyai tujuan yang sama, Yakni tujuan yang kami cari, maka saya Percaya bahwa meskipun Tak selalu mudah, ini akan menjadi pengalaman yang menyenangkan Buat tahun depan,” pungkasnya. (Z-1)