Manfaat Gel Duri Landak Demi Sembuhkan Luka, Begini Kata Riset BRIN

Liputanindo.id – Badan Riset dan Hasil karya Nasional (BRIN) melakukan riset terhadap manfaat duri landak Demi dijadikan gel penyembuh luka.  

Peneliti Pusat Riset Zoologi Terapan BRIN. Andhika Yudha Prawira menyebut penelitian ini dilakukan Demi membuktikan khasiat duri landak secara saintifik, di mana masyarakat di beberapa daerah di Indonesia memanfaatkan duri landak sebagai salah satu metode penyembuh luka.

“Biasanya dimanfaatkan sebagai pereda nyeri dan penyembuh luka, dengan Langkah dibakar dan abunya diterapkan pada bagian yang luka, biasanya di gigi atau daerah lainnya,” kata Andhika dalam webinar yang diikuti secara daring di Jakarta, Senin (18/11/2024), dikutip dari Antara.

Melalui kolaborasi penelitian yang dilakukan antara BRIN dan IPB, Andhika menjelaskan penelitian dilakukan dengan Langkah menerapkan gel dengan ekstrak duri landak, krim dengan ekstrak duri landak, bahan dasar gel dan krim saja, pengolesan obat luka yang dijual secara komersial, serta tanpa penerapan apa-apa. 

Cek Artikel:  Kewajiban Anak di Rumah yang Harus Dijalani

Ia melanjutkan riset tersebut dilakukan terhadap tikus putih yang mengalami luka bakar dan luka sayatan.    

“Berdasarkan uji coba tersebut, ditemukan pemberian gel duri landak Mempunyai Dampak Bagus terhadap penyembuhan luka bakar dan iris pada tikus,” ujarnya.

Dalam penelitian ini juga, kata Andhika, ditemukan proses penyembuhan yang sebanding dengan pemberian produk komersial, Bagus pada tingkat makroskopik maupun mikroskopik

“Mortalitas pada formula ini juga sama rendahnya dengan produk komersial,” ungkapnya.

Andhika menekankan riset ini juga bertujuan Demi memaksimalkan limbah duri landak yang terjatuh, Bagus itu di penangkaran maupun di kebun binatang. Alasan, landak merupakan salah satu hewan yang dilindungi.

Ia juga mengungkapkan pihaknya kini telah mengajukan analisis mekanisme kerja sebagai langkah awal agar obat ini Pandai dimanfaatkan Kembali secara lebih luas.

Cek Artikel:  Arab Saudi Punya Kereta Gantung Menuju Gua Hira, Siap Meluncur pada 2025

Tetapi, sementara ini Andhika memfokuskan produk riset ini Demi dapat diaplikasikan kepada hewan, meskipun tetap berproses Demi dapat diaplikasikan kepada Mahluk di kemudian hari. Oleh karena itu, ia berharap agar hasil risetnya ini Pandai dimanfaatkan secara luas oleh banyak pihak.

Mungkin Anda Menyukai