Mama, Hindarkan si Kecil Dicium Peluk Demi Mudik dan Kumpul Lebaran

Mama, Hindarkan si Kecil Dicium Peluk Saat Mudik dan Kumpul Lebaran
Ilustrasi.(FREEPIK.COM)

PROTOKOL kesehatan perlu diingatkan kembali pada orang dewasa yang senang peluk cium balita. Mungkin balita itu keponakan kita, atau adik kita, tetapi, peringatan ini hanya sekadar Demi pencegahan penularan penyakit saja. 

Ahli kesehatan anak dr. Dwinanda Aidina, Sp. A, Subsp. I.P.T mengingatkan agar orang dewasa menghindari mencium balita ketika berkumpul Serempak keluarga di momen Lebaran demi mencegah anak tertular penyakit tertentu. Atau dicium Demi Berjumpa kerabat dalam perjalanan mudik di bandara atau stasiun, atau terminal.

“Kumpul keluarga itu agak sulit dihindari Demi Hari Raya, mungkin kita Dapat siasati dengan meminimalisir orang lain Demi Bukan sembarang mencium atau memegang anak balita,” kata Sekretaris Unit Kerja Infeksi dan Penyakit Tropis di Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) – Jakarta Raya.

Berikut sederet penyakit yang Dapat terjadi karena mencium balita sembarangan.

1. INFEKSI VIRUS RSV

Respiratory Syncytial Virus (RSV) merupakan virus yang menginfeksi paru-paru atau saluran pernapasan. Virus ini sangat menular dan umumnya menyerang anak-anak atau bayi sehingga Membangun mereka kesulitan bernapas

Cek Artikel:  Bahaya Anemia Pada Ibu Hamil, Jangan Disepelekan

2. HERPES 

Disebut juga sebagai luka dingin atau herpes Berkaitan dengan mulut, penyakit ini mungkin yang paling berbahaya yang terjadi pada bayi, akibat dicium oleh orang lain.

Penyakit ini terjadi karena virus herpes simplex tipe 1 (HSV 1) ini, dapat ditularkan melalui kecupan, bahkan hanya kecupan pada tangan saja. Awalnya, luka lecet akan terbentuk di Sekeliling bibir dan mulut, kemudian menyebar ke bagian Persona lainnya seperti hidung, pipi, dan dagu.

3. PENYAKIT TANGAN, KAKI, DAN MULUT (PTKM)

Penyakit ini umumnya terjadi pada anak-anak di Dasar usia 10 tahun. Penularannya dapat melalui kontak fisik seperti berpelukan atau mencium bayi.

Cek Artikel:  Wajib Kupas sebelum Makan, Mencuci Buah Kagak Selalu Kurangi Pestisida di Kulit

Demam, sariawan, bisul, dan ruam kulit di Sekeliling mulut, tangan, dan kaki, merupakan tanda anak tertular penyakit ini. Meski sebenarnya Bukan fatal, PTKM dapat menyebabkan masalah pada bayi yang Mempunyai sistem kekebalan tubuh yang lebih lemah.

4. ALERGI

Mencium bayi Rupanya dapat memicu alergi. Orang dewasa biasanya menggunakan produk perawatan kulit atau produk kosmetik yang mengandung bahan kimia. Kalau bayi terpapar bahan kimia tersebut maka dapat menyebabkan iritasi kulit atau reaksi alergi.

Tak hanya itu, orang yang baru saja mengonsumsi makanan seperti produk susu, kacang-kacangan, atau makanan alergen pada umumnya, Kalau mereka langsung mencium bayi, bayi akan terpapar oleh zat alergen tersebut dan berisiko menimbulkan reaksi alergi.

5. GIGI BERLUBANG

Penyebab Istimewa gigi berlubang adalah kurang menjaga kebersihan gigi dan mulut. Tetapi, faktanya yang mungkin jarang Engkau dengar, gigi berlubang pada bayi dapat terjadi karena bakteri streptococcus mutans.

Cek Artikel:  MPASI Harus Kondusif Tanpa Kontaminasi Bakteri

Nah, bakteri ini berada dalam air liur dan Dapat ditularkan ke anak melalui ciuman, berbagi makanan dengan anak, atau meniup makanan anak.

6. SISTEM KEKEBALAN TUBUH MELEMAH

Bayi paling rentan terhadap penyakit selama beberapa bulan awal ketika bakteri usus mereka Lagi dalam tahap perkembangan. Oleh karena itu, setiap anak atau orang dewasa yang Mau bersentuhan dengan bayi harus memastikan bahwa tangan mereka Benar-Benar Rapi dan Bukan Mempunyai tanda-tanda penyakit menular.

Biasanya orang dewasa atau anak-anak Bukan menyadari penyakit yang mereka bawa, Lewat mereka menularkan penyakit pada bayi dengan mencium bayi.

Demikian antara lain penyakit yang Dapat menular melalui ciuman. Jadi, Lagi biarkan anak kita dicium orang lain? (Berbagai Sumber/H-1)

 

Mungkin Anda Menyukai