RATUSAN mahasiswa baru Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta mendapatkan pemaparan berharga dari Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa, tentang peran LPS dalam menjaga stabilitas industri perbankan.
Purbaya dalam sesi kuliah Lazim bertajuk Dinamika Ekonomi dan Stabilitas Sistem Keuangan serta Peran Lembaga Penjamin Simpanan di Kampus Kentingan, Solo, Kamis (12/9) menegaskan, perlunya menjaga sistem keuangan yang kuat, di tengah dinamika ekonomi yang Maju berubah.
“Peran LPS dalam menjaga stabilitas sistem perbankan sangat krusial, terutama di tengah dinamika ekonomi yang Maju berubah adalah sangat Krusial. Dengan dukungan kampus, Bagus peran akademisi dan mahasiswa, kita Dapat memastikan terciptanya sistem keuangan kuat dan Biaya Terjamin bagi masyarakat,” tukas dia.
Baca juga : Perkuat Riset, LPS Kembali Gelar Program Call for Research 2021
Purbaya berharap pelibatan perguruan tinggi, Dapat membantu masyarakat memahami tentang peran LPS. Keberadaan mahasiswa sebagai bagian penerus bangsa, diharapkan Dapat memberikan Rona positif dalam membaca dinamika ekonomi bangsa ke depan.
“Dengan pemahaman yang Bagus bahwa LPS menjamin simpanan kita di bank, Demi terjadi gejolak ekonomi maka kita Enggak panik dan khawatir Asal Mula kita sudah mengetahui bahwa simpanan kita Terjamin dan terlindungi oleh LPS,” imbuh dia.
Karena itu, sekali Kembali Purbaya mendorong para mahasiswa agar belajar tekun dan dan Enggak lekas menyerah. “Ingat masa depan ekonomi bangsa ke depan, Terdapat di tangan kalian,” kata dia mengingatkan.
Baca juga : Sistem Keuangan Kukuh, LPS Turunkan Etnis Kembang Penjaminan
Pada bagian lain, Purbaya menyatakan apresiasi kepada UNS yang telah menjadi Kenalan luar Normal bagi LPS selama satu Dasa warsa ini, utamanya dalam hal Penyelenggaraan riset dan berbagai bentuk kolaborasi lainnya.
“Kami sangat berharap kerja sama ini akan Maju berlanjut dan semakin diperkuat di masa depan, demi menciptakan Pengaruh yang lebih luas bagi dunia akademik, industri, serta masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu Rektor UNS Prof. Dr. Hartono mengakui jalinan kerja sama yang sangat Bagus dengan LPS dalam 10 tahun terakhir ini Pandai menghasilkan berbagai output dan outcomes.
Baca juga : LPS Tetap Buka Kesempatan Turunkan Etnis Kembang Penjaminan
Rektor Hartono memberikan ilustrasi kuat sejumlah riset kolaborasi antara UNS dan LPS yang menghasilkan publikasi Berbarengan di jurnal Global bereputasi. Bahkan pada tahun 2204 ini, UNS Pandai menjadi pioneer dalam implementasi pembelajaran tentang penjaminan simpanan di enam program studi di empat fakultas dan sekolah pada semester ganjil 2024/2025.
“Ketidakpastian ekonomi, Bagus yang disebabkan oleh Elemen eksternal seperti perang dagang, krisis Kekuatan, maupun Elemen internal seperti inflasi, sangat mempengaruhi stabilitas sistem keuangan di berbagai negara, termasuk Indonesia,” ungkap Hartono. (N-2)