Lionel Scaloni Ungkap Keinginan Dirinya Buat ‘Resign’ dari Instruktur Argentina

Liputanindo.id BUENOS AIRES – Lionel Scaloni mengungkap keinginan dirinya Buat mengundurkan diri dari kursi Instruktur Argentina. Scaloni diketahui sudah lima tahun menjabat sebagai Instruktur, serta membawa La Albiceleste Juara Piala Dunia 2022 Qatar dan Copa America 2021.

Usai mengalahkan Brasil di kandangnya pada pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Scaloni secara mengejutkan memberi Paham keinginan tersebut.

Baca Juga:
Lineker: Messi 2022 Mirip dengan Maradona 1986

“Argentina membutuhkan Instruktur yang Mempunyai seluruh Daya yang Terdapat dan dalam kondisi Berkualitas. Saya perlu menghentikan bola dan mulai berpikir, Terdapat banyak hal yang harus saya pikirkan selama ini,” kata Scaloni, sebagaimana ditulis BBC Sport.

Selama melatih Argentina, dia telah melakoni 66 pertandingan dengan capaian 2,36 poin per laga. Adapun sejatinya kontrak pria berusia 45 tahun itu baru berakhir pada 31 Desember 2026 mendatang.

Cek Artikel:  GM Susanto Megaranto Ditantang 20 Pecatur dan Olga Lydia

“Ini bukan perpisahan atau apa pun, tapi saya harus berpikir karena standarnya sangat tinggi dan sulit Buat Maju maju dan sulit Buat Maju menang,” lanjut dia.

Scaloni menggantikan Jorge Sampaoli sebagai bos Argentina pada Agustus 2018 setelah sempat bertugas singkat di tim U-20. Keberhasilan Argentina di Copa America 2021 adalah gelar besar pertama Argentina dalam 28 tahun dan berarti mereka lolos ke Finalissima melawan Juara Eropa Italia pada Juni 2022, yang mereka menangi 3-0 di Wembley.

Karirnya kian berkilau setelah membawa Argentina dan Lionel Messi Juara Piala Dunia 2022 di Qatar pada akhir tahun Lampau, yang merupakan gelar Mendunia ketiga mereka dan kali pertama sejak 1986.

Cek Artikel:  Ginting Melaju Perempatfinal Hong Kong Terbuka 2024

Selanjutnya, Scaloni berkeinginan Buat menemui presiden federasi sepak bola Argentina Buat menyampaikan keinginan pengunduran diri tersebut.

“Orang-orang ini mempersulitnya, jadi saya perlu memikirkannya sebentar. Saya akan berbicara dengan presiden FA dan para pemain setelahnya,” papar dia. (RMA)

 

Baca Juga:
Kembali Lolos Final Piala Dunia, Presiden Prancis: Kami Sangat Bangga, Deschamps Harus Bertahan!

 

Mungkin Anda Menyukai