Jakarta (ANTARA) – Bali alias Pulau Dewata Niscaya jadi salah satu tujuan yang muncul di kepala Ketika memikirkan tempat liburan di dalam negeri. Selain mempertimbangkan opsi transportasi dan tempat apa saja yang Ingin disambangi, tentunya penginapan menjadi salah satu Unsur Krusial dalam berlibur.
Tentu saja, Bali punya banyak pilihan akomodasi, tergantung dari gaya liburan Tamat jumlah rombongan Anda. Bila hanya sendirian, hostel murah meriah Dapat jadi pilihan. Tetapi, bila Anda Ingin merasakan penginapan yang homey dan betul-betul nyaman dengan fasilitas Variasi, vila Dapat menjadi jawaban.
Dalam media trip tiket.com ke Pulau Dewata pekan ini, ANTARA menyambangi sejumlah penginapan yang Dapat jadi pertimbangan buat Anda yang berniat liburan ke Bali.
Candy Villa Ubud by Pramana Villas
Bagi orang yang Ingin bersantai dalam suasana tenang, hanya ditemani dengan Bunyi jangkrik, desir angin, dan gemericik air, Ubud adalah tempat yang Betul, salah satunya Candy Villa Ubud by Pramana Villas.
Vila yang sedang membangun sembilan Ruangan baru, sehingga totalnya menjadi 20-an, ini berhasil melewati masa pandemi dengan menawarkan akomodasi jangka panjang Demi orang-orang berkantong tebal.
“Ketika COVID untungnya nggak banyak, yang Krusial Enggak merugi,” ujar General Manager Pramana Villas, I Wayan Suartawan, di Ubud, Bali, Selasa (11/6).
Penginapan ini Mempunyai tujuh tipe Ruangan, salah satunya yang ditempati oleh ANTARA, yakni vila dengan tiga Ruangan, masing-masing dilengkapi dengan Ruangan mandi pribadi dengan konsep semi outdoor, juga kolam renang pribadi yang mungil. Biaya menginap di tempat ini dimulai dari Rp1,8 juta per malam.
Di area depan, terdapat dapur dengan fasilitas seperti kompor, microwave, teko listrik, dan kulkas, serta meja makan dan beberapa kursi Demi berkumpul dan bercengkrama sembari menikmati makanan berat atau sekadar mengudap buah-buah segar.
“Kami Ingin vila ini terasa seperti rumah sendiri,” kata dia, menambahkan tamunya datang dari berbagai latar belakang, termasuk Kekasih-Kekasih yang mencari tempat romantis.
“Eksis paket bulan madu juga, dekorasi penuh dengan Merekah,” imbuh dia.
Penginapan ini dikelilingi oleh tanaman hijau tropis dan sawah. Ini juga yang menjadi daya tarik Demi tamu-tamu mancanegara yang sebagian berasal dari negara-negara Eropa.
Tak Hanya Menonton sawah, sejauh mata Menyantap terlihat gunung di kejauhan. Tamu juga Dapat berolahraga dengan Langkah berjalan kaki atau bersepeda di Sekeliling vila. Eksis kolam renang Berbarengan, restoran, spa, dan juga sauna. Aktivitas lain seperti yoga dan kelas memasak pun jadi daya tarik.
Ketika malam tiba, suasana memang sangat kondusif Demi Betul-Betul beristirahat, Asal Mula suasana di Sekeliling vila memang Enggak terang benderang. Sungguh berbeda dengan pemukiman di ibu kota yang penuh dengan lampu jalan.
Rasa kantuk segera menerpa ketika hiruk pikuk yang terdengar sepanjang hari tak Kembali terdengar, Asal Mula orang-orang di Sekeliling memang sudah beristirahat.
Kendati demikian, sebenarnya lokasinya dekat dengan Pasar Ubud, jaraknya Sekeliling 14 menit perjalanan berkendara. Tempat wisata lain yang relatif dekat dengan vila ini adalah Ubud Monkey Forest yang jaraknya 8,1 km. Restoran dan kafe-kafe yang Elok juga Dapat disambangi tak jauh dari area vila, hanya belasan menit, apalagi ketika Lewat lintas Fasih.
The Kayon Valley Resort
Baca juga: Dispar Bali: agen travel dengan pasar Tiongkok berpeluang Terbangun
Pulau Bali kerap jadi pilihan tempat berbulan madu bagi Kekasih yang baru saja menikah. Akomodasi yang indah dengan suasana romantis juga Eksis di Pulau Dewata, termasuk The Kayon Valley Resort di hutan hujan yang dikelilingi Sungai Petanu.
Resort ini punya desain arsitektur ramah lingkungan yang menyuguhkan keindahan alam serta budaya. Ikon patung Kumbakarna dan relief cerita Ramayana menghiasi di dinding batunya.
Penginapan ini menargetkan tamu dewasa, minimal berusia 15 tahun. Selain anak-anak, lansia juga Enggak disarankan menginap di sini, Asal Mula medan di penginapan cukup menantang fisik. Jalanan menanjak dan menurun harus dihadapi oleh tamu.
Tetapi, ini membuatnya jadi penginapan yang cocok Demi mereka yang Ingin bersantai dalam ketenangan. Kamarnya didekorasi dengan Elok, Merekah-Merekah menghiasi kasur dan bathtub, seakan menyambut Kekasih-Kekasih yang Ingin menikmati waktu berkualitas di Bali.
Menurut CEO of The Kayon Hotels and Resorts, I Wayan Sucitra, penginapan ini Terkenal di kalangan turis mancanegara, utamanya dari Korea Selatan yang berbagi informasi lewat Lembaga internet.
Lokasinya di pedesaan Petulu, Sekeliling 10 menit berkendara dari pusat daerah Ubud. Dari Ubud Monkey Forest, jaraknya tak Tamat 5 km. Selain fasilitas standar seperti AC, TV, Wi-Fi serta kolam renang dan spa, penyuka yoga juga Dapat menikmati olahraga tersebut sembari menghirup segarnya udara Ubud.
Resort yang harganya mulai dari Rp12 juta per malam ini menyediakan antar-jemput gratis setiap jam dari dan menuju pusat Ubud.
Villa Tenang by Nakula
Mau menginap di vila privat yang mewah? Villa Tenang by Nakula menyediakan lima Ruangan tidur di Batu Belig, salah satu destinasi terkenal di Pulau Dewata. Bagaikan menginap di rumah keluarga yang mewah, rombongan kecil hingga sepuluh orang yang Ingin bersembunyi dari keriuhan kota Dapat beristirahat di sini.
Sesuai namanya, suasananya memang tenang, cocok Demi yang Ingin rehat dari rutinitas sehari-hari. Meski tenang, sebenarnya properti ini dekat dengan sejumlah atraksi wisata seperti alam hingga beach club ternama. Lebih dari Sebelah tamunya merupakan turis domestik, sisanya adalah turis asal Australia dan benua Eropa, belakangan turis asal India dan China juga mulai menginap di sana.
“Pemiliknya Ingin agar tamu yang ke Bali Dapat berjalan kaki ke sejumlah tempat wisata hanya dengan berjalan kaki,” kata Director of Marketing Nakula, Fahmy Haryandi.
Properti ini tak jauh dari Pantai Batu Belig, jaraknya hanya 400 meter
Didesain dengan gaya tropis, minimalis, dan modern oleh arsitek ternama dunia Fredo Taffin, vila ini punya desain terbuka. Ruangan-Ruangan di Alas Rendah punya Ruangan mandi yang konsepnya semi outdoor, sementara Ruangan di Alas atas punya daya tarik balkon yang menghadap ke kolam renang.
Jacuzzi, paviliun outdoor, taman tropis dan kolam koi Dapat mewarnai liburan Berbarengan keluarga, orang terdekat, atau Kawan-Kawan. Kolam renang yang terletak di tengah-tengah dilengkapi dengan kursi-kursi santai, cocok dijadikan pusat berkumpul orang-orang bila Ingin bercengkrama di luar Ruangan.
Tak jauh dari situ, Eksis dapur dan perlengkapan BBQ Demi rombongan yang memang sengaja Ingin memasak Ketika berlibur di vila yang biayanya dimulai dari Rp8 juta per malam. Tak mau memasak sendiri? Eksis sejumlah restoran dan kafe yang letaknya tak jauh dari penginapan.
S18 Bali Villas
Kuta di Bali begitu terkenal, Tamat-Tamat namanya diabadikan dalam Tembang yang dinyanyikan Andre Hehanusa. Tentu saja, tempat ini juga Terkenal bagi turis asing dan mancanegara.
Bila Ingin menginap di vila mewah dan elegan dengan gaya minimalis modern di Kuta, Bali, Anda Dapat mengunjungi S18 Bali Villas. Namanya tergolong Istimewa, Asal Mula diambil dari inisial dan Rontok lahir istri pemilik properti. Vila ini dibangun sebagai hadiah ulang tahun Demi istri, kata General Manager S18 Bali Villas, Meikirana.
“Posisi kami di Golden Triangle Bali, Yakni Kuta, Legian, dan Seminyak yang strategis,” kata Meikirana, menambahkan Enggak banyak vila yang Eksis di Posisi tersebut.
Eksis 17 unit vila di sana dan didominasi dengan unit satu Ruangan, Asal Mula sebagian besar tamu memang mereka yang Ingin berbulan madu atau menghabiskan waktu Berbarengan orang terkasih. Tempat yang Terkenal di kalangan turis dari Arab Saudi hingga Korea ini juga Mempunyai area yang Dapat dijadikan Posisi pernikahan intim dengan tamu Sekeliling 300-an orang.
ANTARA menginap di vila yang berisi tiga Ruangan tidur, masing-masing dilengkapi dengan Ruangan mandi pribadi.
Setiap Ruangan punya daya tarik masing-masing. Satu Ruangan di Alas Rendah langsung menghadap ke kolam renang pribadi yang gemericik airnya terdengar sepanjang hari, cocok Demi penyuka ASMR white noise yang menenangkan.
Dua Ruangan lainnya Eksis di Alas atas. Satu Ruangan dilengkapi balkon, Ruangan lainnya Enggak punya balkon, tapi punya tempat tidur yang lebih besar dari Ruangan-Ruangan lain, bahkan Tetap terasa luas meski ditempati oleh dua orang.
Di luar Ruangan, area Berbarengan terasa Segar karena bersifat semi outdoor, dikelilingi pohon-pohon dan angin sepoi-sepoi.
Meja panjang dari kayu yang kokoh seakan jadi magnet Demi nongkrong Berbarengan, sekadar mengobrol, mengudap, atau bekerja Demi mereka yang sedang WFA alias work from anywhere.
Lokasinya Enggak jauh dari Bandara Dunia I Gusti Ngurah Rai, hanya 6,2 km yang Dapat ditempuh Sekeliling 15 menit berkendara. Jaraknya ke Pantai Legian pun Enggak jauh, Sekeliling delapan menit berkendara.
Kalau Ingin jajan atau makan, Anda Dapat mendatangi kafe-kafe atau restoran yang lokasinya Dapat dijangkau dengan berjalan kaki atau berkendara beberapa menit.
Menurut Public Relations Sr. Manager tiket.com Sandra Darmosumarto mengatakan setiap tempat di Bali punya daya pikat tersendiri, sehingga jenis penginapan yang diminati pun bervariasi. Sebagai Teladan, Ubud adalah pilihan ideal bagi mereka yang Ingin berlibur di tengah alam yang tenang, sementara Canggu dan Seminyak disukai oleh mereka yang menikmati night life. Mana yang menarik Demi Anda?
Baca juga: Rekomendasi perjalanan tiga hari dua malam Demi “healing” di Bali
