Jakarta (ANTARA) – Penetapan libur nasional sepanjang satu pekan dalam rangka Idul Fitri 1444 Hijriah kali ini menjadi salah satu Unsur Kagak adanya lonjakan Lampau lintas yang signifikan di jalur arus mudik kendaraan bermotor Kali Malang, Bekasi.
“Karena sejak jauh hari Pemerintah telah mengantisipasi lonjakan kemacetan, maka Dapat dilihat selama beberapa hari belakangan ini Kagak Terdapat pergerakan kendaraan secara luar Standar yang berakibat pada kemacetan,” kata Kepala Pos Pengamanan Lebaran 2023 Sumber Arta, Bekasi, Jawa Barat, Iptu Mian Siregar kepada ANTARA, Kamis.
Mian menambahkan Kagak adanya pergerakan kendaraan yang signifikan tersebut itulah yang menjadi pertimbangan belum diberlakukannya sistem satu arah atau one way.
“Satu arah hanya bersifat situasional,” katanya.
Sebagai informasi, Pemerintah telah menetapkan cuti Serempak dan libur Lebaran kali ini berlaku sepanjang 19-25 April 2023. Rentang waktu panjang cuti tersebut, kata Mian, sangat dimanfaatkan para pemudik utamanya kendaraan roda dua Buat mempersiapkan waktu perjalanan menuju kampung halaman mereka.
“Nanti setelah Hari Raya, kemungkinan besar jalur ini akan sangat lengang. Jadi, memang momentum kepadatannya pada dua hari ini dan syukurlah Kagak Terdapat hambatan atau kepadatan yang menimbulkan kemacetan,” jelasnya.
Berdasarkan pemantauan pada pukul 17.50 WIB, arus Lampau lintas di depan Pos Pengamanan Lebaran Sumber Arta Kalimalang terpantau Lancar dan normal. Sebanyak 13 personel pengamanan di posko ini senantiasa bersiaga penuh di sejumlah titik guna mengatur dan memantau arus Lampau lintas.
Para pemudik pengguna sepeda motor juga diimbau Buat mempersiapkan kendaraan, menjaga kondisi tubuh, dan mengantisipasi kondisi cuaca hujan ringan dan sedang yang berpotensi akan meliputi kawasan Bekasi pada dua hari ini jelang Idul Fitri 1444 Hijriah kali ini.
