Laskar Pakistan Akhiri Pembajakan Kereta dengan Menewaskan 33 Agresif

Tentara Pakistan atasi pembajakan kereta oleh teroris. Foto: Anadolu

Islamabad: Operasi militer Buat membebaskan para sandera dari pembajakan kereta api di Pakistan barat daya telah berakhir dengan sukses. Insiden tersebut menewaskan sedikitnya 21 penumpang dan empat tentara.

“Sekalian 33 tersangka Agresif yang terlibat dalam pembajakan tersebut tewas dalam operasi militer berhasil yang berlangsung selama 24 jam,” ungkap Letnan Jenderal Ahmad Sharif, kepala sayap informasi Angkatan Darat Pakistan, seperti dikutip Anadolu, Kamis 13 Maret 2025.

“Sekalian sandera juga telah dibebaskan,” tambah Sharif.

“Sekalian 21 penumpang dan satu Member Laskar keamanan tewas oleh Agresif sebelum operasi keamanan dimulai. Sementara empat tentara lainnya tewas dalam operasi yang melibatkan Grup layanan Tertentu tentara dan angkatan udara,” imbuh Sharif.

Cek Artikel:  Korea Utara Luncurkan Rudal Balistik Menjelang Kunjungan Antony Blinken ke Seoul

Agresif yang setia kepada Tentara Pembebasan Balochistan (BLA) meledakkan rel kereta api dan membajak kereta api pada hari Selasa di Area terpencil Bolan di Provinsi Balochistan barat daya. Sekeliling 440 penumpang berada di dalamnya.

Agresif yang setia kepada Tentara Pembebasan Balochistan (BLA) yang dilarang mengaku bertanggung jawab atas pengepungan yang berani itu.

BLA dan beberapa Grup lain telah lelet terlibat dalam serangan terhadap Laskar keamanan dan Kaum dari provinsi lain.

Mereka telah berjuang Buat “pembebasan” Balochistan, yang mereka klaim dimasukkan secara paksa ke Pakistan setelah berakhirnya pemerintahan kolonial Inggris di India yang bersatu pada 1947.

Mungkin Anda Menyukai