KPU Kota Tasikmalaya Gelar Debat Publik Paslon Wali Kota-Wakil Wali Kota

KPU Kota Tasikmalaya Gelar Debat Publik Paslon Wali Kota-Wakil Wali Kota
Pengumuman debat publik perdana Kekasih calon wali kota – wakil wali kota Tasikmalaya.(MI/Kristiadi)

KOMISI Pemilihan Biasa (KPU) Kota Tasikmalaya, Jawa Barat akan menggelar debat publik 5 pasang calon wali kota-wakil wali kota Tasikmalaya Sabtu (2/11) malam di Hotel Grand Metro, Kota Tasikmalaya.

Member KPU Kota Tasikmalaya Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Mahluk, Leisa Dera mengatakan, dalam debat publik perdana tersebut paslon akan memaparkan visi-misi mereka lima tahun ke depan.

“Debat publik di Kota Tasikmalaya selama ini diikuti oleh 10 Kekasih calon wali kota-wakil wali kota Tasikmalaya dan Seluruh persiapan telah dilakukan termasuk nomer undian yang berisi pertanyaan bagi Kekasih calon. Akan tetapi, Kekasih calon Ketika debat publik Bukan boleh membawa HP, APK terkecuali bolpoin dan kertas,” katanya, Jumat (1/11).

Cek Artikel:  Pilkada Pematangsiantar, ASN Tak Independen Bakal Disanksi

Lima peserta Kekasih calon wali kota-wakil wali kota Tasikmalaya tersebut Yakni nomor urut 1, Nurhayati-Muslim, nomor urut 2, Ivan Dicksan-Dede Muharam, nomor urut 3, Muhammad Yusuf-Hendro Nugraha, nomor urut 4, Viman Alfarizi Ramadhan-Raden Dicky Candranegara dan nomor urut 5, Yanto Aprianto-Muhammad Aminudin.

Ia mengatakan, debat pertama bagi 5 pasang calon tersebut akan membawakan tema Mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan memajukan daerah melalui pembangunan berkelanjutan dan menghadirkan 5 orang panelis yakni Dr Pepep Puad Muslim, Prof Muradi, Prof Mohammad Taufiq Rahman, Dr Aip Syarifudin dan Dr Edy Surono.

“Demi pengamanan debat publik 5 pasang calon wali kota-wakil wali kKota Tasikmalaya akan melibatkan tim gabungan TNI, Polri dan mudah-mudahan acara debat pertama dapat berjalan Fasih, Kondusif. Akan tetapi, kami Tetap belum mendapatkan aturan berkaitan dengan debat besok dan nanti disampaikan,” ujarnya. (N-2)

Cek Artikel:  Dua Kali Mangkir Pemeriksaan NIK KTP, Bawaslu DKI Minta Dharma-Kun Kooperatif

 

Mungkin Anda Menyukai