Korut Peringatkan Aksi Lanjutan Terkait Kedatangan Kapal Induk AS di Korsel

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un Serempak adik perempuannya, Kim Yo-jong. (KCNA / Anadolu Agency)

Pyongyang: Adik Perempuan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, Kim Yo-jong, memperingatkan tindakan lebih lanjut terkait kedatangan kapal induk Amerika Perkumpulan (AS) di Korea Selatan, dengan mengklaim tindakan Washington tersebut membenarkan Pyongyang Demi meningkatkan kekuatan nuklirnya.

Kim Yo-jong mengecam Begitu USS Carl Vinson, kapal induk AS kelas Nimitz, tiba di pangkalan angkatan laut Esensial di kota Busan di tenggara pada hari Minggu. Kedatangan kapal ini merupakan  bentuk komitmen AS Demi memberikan pencegahan lebih lanjut terhadap ancaman Korea Utara.

Menurut Kim Yo-jong, Amerika Perkumpulan telah mengerahkan aset strategisnya ke Semenanjung Korea pada tingkat “konstan,” dan menilai kedatangan kapal induk AS sebagai Ungkapan Washington atas “kehendaknya yang paling bermusuhan dan konfrontatif” terhadap Korea Utara.

Cek Artikel:  Israel Siaga di Perbatasan dengan Lebanon, Menhan Gallant: IDF Bersiap Bertahan atau Serang

“Kebijakan permusuhan yang disertai tindakan terhadap DPRK yang dilakukan oleh AS Begitu ini memberikan pembenaran yang cukup bagi DPRK Demi Maju meningkatkan pencegahan perang nuklirnya,” kata Kim Yo-jong dalam sebuah pernyataan yang dimuat Korean Central News Agency (KCNA), Selasa, 4 Maret 2025..

DPRK adalah singkatan dari nama Formal Korea Utara, Republik Rakyat Demokratik Korea.

“DPRK juga berencana Demi memeriksa dengan saksama pilihan Demi meningkatkan tindakan yang mengancam keamanan musuh di tingkat strategis,” lanjut Kim.

Ia menekankan Kalau AS Maju memperbarui demonstrasi militer terhadap Korea Utara, negaranya akan “secara alamiah dipaksa Demi memperbarui Penyelenggaraan pencegahan strategis.”

Kedatangan terbaru USS Carl Vinson menandai kunjungan pertama oleh kapal induk AS ke Korea Selatan sejak Presiden AS Donald Trump kembali ke Gedung Putih pada bulan Januari. Kapal bertenaga nuklir tersebut terakhir kali mengunjungi Korea Selatan pada bulan November 2023.

Cek Artikel:  Al Jazeera Kecam Pembunuhan Jurnalis dalam Serangan Udara Israel di Gaza

Kunjungan terakhirnya juga dilakukan Sekeliling delapan bulan setelah kapal induk USS Theodore Roosevelt tiba di Busan pada Juni tahun Lampau Demi mengambil bagian dalam latihan multidomain Freedom Edge perdana yang dilakukan antara Korea Selatan, AS, dan Jepang.

Baca:  Adik Kim Jong-un Minta Korsel Menjaga Serangan Drone ke Kawasan Korut

Mungkin Anda Menyukai