Korsel Sebut Korut Telah Kirim 200 Artileri Jarak Jauh ke Rusia

Korea Utara telah memasok Laskar, artileri, dan senjata konvensional lainnya dalam jumlah besar ke Rusia. (Anadolu Agency)

Seoul: Korea Utara telah memberikan Rusia lebih kurang 200 artileri jarak jauh, ucap seorang pejabat Kementerian Pertahanan Korea Selatan kepada kantor Informasi AFP pada hari Selasa, 11 Februari 2025. Pengiriman ini disebut Korsel dilakukan di Ketika Moskow dan Pyongyang Maju memperdalam Rekanan militer mereka.

Korea Utara telah memberikan Moskow “Sekeliling 11.000 tentara, rudal, 200 artileri jarak jauh dan sejumlah besar amunisi,” kata pejabat Korea Selatan tersebut.

Pyongyang dapat “juga memasok Laskar, senjata dan amunisi ke depannya,” sambungnya, yang berbicara dengan syarat anonim.

Seoul, Kyiv, dan Washington semuanya mengatakan bahwa Korea Utara telah mengirim lebih dari 10.000 tentara ke Rusia tahun Lewat Buat membantu Kremlin dalam perangnya melawan Ukraina.

Cek Artikel:  PM Spanyol Minta Uni Eropa Unggulkan Dagang Bebas dengan Israel

Ukraina sebelumnya mengatakan telah menangkap atau membunuh beberapa tentara Korea Utara di Kursk.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky juga telah menerbitkan rekaman interogasi dengan apa yang dia katakan sebagai tahanan Korea Utara yang ditangkap oleh tentara Ukraina di garis depan Kursk.

Berkualitas Moskow maupun Pyongyang belum mengonfirmasi pengerahan tentara tersebut.

Tetapi, kedua negara telah menandatangani perjanjian, termasuk klausul pertahanan Berbarengan, ketika Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan kunjungan langka ke Korea Utara yang bersenjata nuklir tahun Lewat.

Baca juga:  Ukraina Sudah Tak Mendeteksi Kehadiran Laskar Korea Utara di Kursk Rusia

Mungkin Anda Menyukai