Komitmen Lanjutkan Transformasi 2.0, Menteri BUMN: PLN Jantungnya Indonesia

Liputanindo.id JAKARTA – Hari Listrik Nasional ke-78 jadi momen penegasan peran PT PLN (Persero) Kepada melanjutkan langkah transformasi 2.0 setelah sukses menjalankan trransformasi 1.0, demi Indonesia lebih Berkualitas ke depan.

Menteri Badan Usaha Punya Negara (BUMN) Erick Thohir dalam keterangan pers, senin (6/11/2023) mengatakan PLN seperti jantung pada tubuh Insan, PLN berperan kritis dalam mendorong kemajuan di berbagai bidang.

Baca Juga:
Terapkan Co-Firing, PLTU Tembilahan Riau Bisa Terangi 87 Juta Rumah

“PLN adalah jantungnya Indonesia. Jantung itu adalah alat memompa darah Kepada tubuh kita. Sedangkan listrik fungsinya adalah memastikan bagaimana rakyat Indonesia Dapat hidup lebih sejahtera. Dapat belajar karena Terdapat lampu, Dapat berusaha karena Terdapat lampu. Hingga listrik ini dapat mendorong industrialisasi Indonesia menjadi negara maju,” kata Erick Thohir dalam sambutan perayaan HLN di Indonesia Arena, Sabtu (4/11).

Erick mengapresiasi PLN yang selama tiga tahun terakhir Lanjut bertransformasi menjadi perusahaan yang Bukan hanya penyedia listrik saja Tetapi menjadi perusahaan Daya terdepan. Khususnya dalam transformasi digital dan mengembangkan listrik hijau merupakan jawaban PLN atas krisis pemanasan Dunia dan adaptasi terhadap perubahan di dunia industri.

Cek Artikel:  Bank Independen Salurkan Kredit Investasi Sektor Listrik Rp19,24 Triliun ke Entitas PTBA

“PLN harus berani bertransformasi karena ini era listrik hijau. Kalau kita Bukan menghasilkan listrik hijau, barang produksi di Indonesia, barang-barang UMKM yang diproduksi sekarang, Bukan Dapat diperjualbelikan karena harus menggunakan listrik hijau. Artinya kita bertanggung jawab Seluruh di sini,” katanya.

Erick berharap PLN Lanjut mendorong pengembangan EBT seperti listrik dari Surya, angin, dan air. Dia juga memuji groundbreaking Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 50 Megawatt (MW) di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada Kamis (2/11). Menurutnya, itu adalah salah satu bukti keberhasilan dari tiga tahun lebih transformasi PLN.

“Kemarin saya menyaksikan sendiri di ibu kota IKN, PLN sudah mulai investasi listrik Surya, solar panel 50 MW. Artinya, ibu kota baru kita nanti listriknya hijau, kendaraannya hijau, digitalisasinya hijau,” terangnya.

Direktur Istimewa PLN Darmawan Prasodjo mengungkapkan, dengan arahan Menteri BUMN, PLN memulai transformasi tiga tahun Lewat. PLN membangun fondasi Penemuan dan efisiensi, digitalisasi secara end to end berhasil membangun sistem operasi kelistrikan paling Terjamin dan andal. Memastikan financial sustainability jauh lebih sehat.

“Hasil dari transformasi digital Bisa Membikin PLN mencatatkan kinerja keuangan terbaik sepanjang sejarah. Transformasi mengubah layanan PLN menjadi lebih responsif, memuaskan, dan berkeadilan,” kata Darmawan.

Cek Artikel:  Akses Air Minum Gratis Turut Berkontribusi pada Gaya Hidup Berkelanjutan

PLN juga melakukan restrukturisasi organisasi melalui holding subholding. PLN mengintegrasikan aset dan memaksimalkan aset sehingga Bisa menjadi layanan bisnis berbasis masa depan.

Langkah ini juga mengubah PLN, bukan hanya sebagai perusahaan penyedia kelistrikan yang kokoh tetapi juga perusahaan green energy yang siap menjawab tantangan masa depan.

“Momentum keberhasilan ini, Bukan berhenti. Akan Lanjut kami Percepatan demi menjawab perubahan landscape ekonomi Dunia. Visi bisnis diperbarui. Komitmen diperkuat. Spirit Penemuan Lanjut dikobarkan,” tutur Darmawan.

Darmawan melanjutkan, PLN kini Lanjut melakukan transformasi 2.0 Ialah ‘Moonshot Thinking’. PLN membidik tujuan yang jauh lebih tinggi, Ialah menjadi Dunia Top 500 World Class Company, dengan Perluasan bisnis tingkat dunia yang tetap mengakar, melayani rakyat Indonesia dengan Daya berkeadilan.

Mimpi tersebut akan dicapai melalui growth moonshot. PLN mengakselerasi pertumbuhan business development dan meraih revenue yang tumbuh positif ke depan.

Selain itu, PLN menargetkan menjadi leader secara end to end dalam bisnis internet, solar PV, gas midstream, ekosistem kendaraan listrik, hingga green energy as a services.

Cek Artikel:  BNI Kolaborasi dengan Pemda untuk Tarik Investasi di Daerah

Kemudian melalui Net Zero Emissions (NZE) moonshot. PLN memastikan peta jalan transisi Daya bukan hanya Kepada mengurangi emisi dan menjadikannya Kosong di tahun 2060. Tetapi juga Bisa menjadi pendorong kemajuan yang menyejahterakan masyarakat, serta mengembangkan kawasan baru berbasis EBT sebagai pusat ekonomi hijau dunia.

“PLN menjadi bagian dalam membangun industri hijau di seantero Nusantara, mewujudkan ekosistem Daya kerakyatan yang memakmurkan,” tegas Darmawan.

Mimpi besar tersebur ditopang perubahan Esensial. Lewat digital moonshot, PLN membangun ekosistem digital berbasis Big Data dan Artificial Intelegent. Langkah ini Membikin PLN Bukan sekadar perusahaan listrik, tetapi juga menjadi perusahaan teknologi berbasis Penemuan. Dengan upaya tersebut, PLN akan menjadi leading sector bisnis masa depan dan solusi kebutuhan bagi masyarakat.

“Kami Lanjut berupaya melakukan lompatan besar PLN. Ini dilakukan demi memastikan sektor Daya Lanjut berekspansi. Sebagai jantungnya Indonesia, kami mewujudkan mimpi Indonesia maju, berjaya, dan digdaya,” pungkas Darmawan.(HAP)

 

Baca Juga:
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Kalahkan Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia 2026

 

Mungkin Anda Menyukai