Pembukaan KGC Cup 1 (dok. Kemenpora)
Jakarta: Kemenpora Gateball Club (KGC) menggelar turnamen gateball di Lapangan RSON Cibubur, Sabtu (28/9) pagi. Bertajuk KGC Cup 1, turnamen yang berlangsung selama dua hari hingga Minggu (29/9) ini dibuka oleh Asisten Deputi Olahraga Masyarakat Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora RI Suyadi Pawiro.
Asdep Suyadi dalam sambutannya memberikan apresiasi atas penyelenggaraan KGC Cup 1 ini. Pasalnya turnamen seperti ini turut andil dalam memasyarakatkan dan memasifkan olahraga gateball di Tanah Air. Apalagi gateball yang dahulu dikenal sebagai olahraga tradisional, kini telah dipertandingkan dalam Pekan Olahraga Nasional (PON).
“Ini sebuah prestasi yang sangat layak kita apresiasi. Di sisi lain kami dari Asdep Olahraga Masyarakat akan lebih mendorong bagaimana makin banyak masyarakat, untuk menjadi bagian yang ikut memainkan gateball,” ujar Asdep Suyadi.
Apalagi, sambung Asdep, gateball bukanlah olahraga yang memerlukan banyak tenaga seperti olahraga pertandingan lainnya semisal bola voli. Sehingga siapa saja bisa memainkan olahraga ini. Karenanya olahraga gateball perlu didorong untuk bisa menjadi makin masif, salah satunya melalui turnamen KGC Cup 1 ini.
Lebih lanjut Asdep mengharapkan Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) mendorong KGC Cup ini bisa meningkat menjadi kejuaraan nasional (Kejurnas). Dalam hal ini Kemenpora siap berkolaborasi dengan Pergatsi dan pihak-pihak terkait demi memasalkan dan memasifkan gateball.
“Kami di Olahraga Masyarakat tentunya dengan senang hati berkolaborasi untuk bagaimana kita bisa merancang strategi pemasalan, pemasifan, pada saat yang bersamaan untuk kemudian kita bangun menjadi olahraga prestasi yang lebih baik,” tegas Asdep Suyadi.
Sementara itu Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pergatsi Puja Samedi menyambut baik dan memberikan apresiasi atas digelarnya KGC Cup 1. Menurutnya, setiap usaha kegiatan turnamen biasanya selalu berdampak pada perkembangan cabor gateball di Indonesia yang saat ini makin memasyarakat di Indonesia.
“Kami berharap turnamen kali ini akan menjadi cikal bakal turnamen yang lebih besar dalam skala nasional atau internasional. Mudah-mudahan bisa terlaksana,” ucap Puja.
Apalagi penyelenggaraan turnamen ini selaras dengan keinginan Sekretaris Kemenpora (Sesmenpora) Gunawan Suswantoro dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Gateball yang mengharapkan olahraga asal Jepang ini bisa dipertandingkan di SEA Games dan Asia Games, setelah sebelumnya telah menjadi bagian dari penyelenggaraan PON.
“Insyaallah dengan dukungan Kemenpora, mimpi ini gampang terwujud,” tutur Puja.
Kepada para peserta, Sekjen Pergatsi berpesan untuk selalu mengedepankan sportivitas dalam pertandingan. Kata dia, kemenangan memang merupakan mimpi bersama dalam setiap kegiatan, namun yang lebih utama adalah persaudaraan di antara para peserta.
“Karena itu kami berharap agar kemenangan ini diraih dengan sportivitas yang tinggi, dengan fair play. Sehingga pada saat nanti keluar dari arena walaupun kalah tetap tersenyum,” pesan Puja seraya meminta wasit mengedepankan fair play dalam memimpin pertandingan.
KGC Cup 1 diikuti 48 tim dari berbagai daerah meliputi Jabodetabek, Jawa Barat, hingga Jambi dengan total peserta lebih dari 400 orang. Pada hari pertama Sabtu (28/9), dipertandingkan nomor beregu putri, sedangkan pada Minggu (29/9) dipertandingkan nomor beregu putra.
