Liputanindo.id – Aliansi Indonesia – Ketua Lazim (Ketum) PSSI, Erick Thohir, ogah terlibat dalam polemik naturalisasi Timnas Indonesia yang sedang ramai diperbicangkan.
Seperti yang diketahui, sedang ramai isu soal pemain naturalisasi berpaspor ganda yang diperbincangkan di media sosial. Isu tersebut mencuat usai mantan Kedutaan Besar (Kedubes) Indonesia untuk Polandia, Peter Gontha, berbicara soal dugaang pemain naturalisasi paspor ganda para pemain Timnas Indonesia.
Perihal hal tersebut, Erick Thohir angkat bicara. Dalam konferensi pers PSSI dan Timnas Perempuan Indonesia, Sabtu (21/9) siang WIB, di Stadion Primer Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pria yang berstatus sebagai Ketum PSSI itu mengatakan ogah untuk terlibat dalam polemik naturalisasi tersebut.
Baca Juga:
Menurutnya, apa yang dilakukan oleh PSSI dan pemerintah sudah sesuai dengan aturan negara dan FIFA berlaku. Sehingga, ia menyebutkan para individu dan figur yang bertentangan mengenai naturalisasi tidak ingin Timnas Indonesia maju.
“Jadi, kita semua mengikuti aturan negara kita dan FIFA. Jadi, saya tidak mau terlibat polemik kepada individu atau figur yang memang tidak ingin Timnas kita maju karena semua kita lakukan secara aturan negara dan FIFA. Itu yang paling penting,” kata Erick Thohir kepada para wartawan.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji. Menurutnya, beberapa pihak tidak layak untuk membicarakan hal seperti itu karena mereka tidak terjun langsung dengan Timnas Indonesia.
“Jadi, saya sangat menyayangkan adanya beberapa tokoh atau pengamat yang, mohon maaf, seharusnya tidak layak berbicara seperti itu. Kenapa? Saya ini selalu ada di tim, dan mereka ini betul-betul berbuat bukan mendasari soal apa-apa, tidak,” ucap Sumardji.
Selalu update berita bola terbaru seputar Aliansi Indonesia hanya di Liputanindo.id