Liputanindo.id – Kepala manajemen sumber daya Sosok (HRD) di Kementerian Pertahanan Rusia Yuri Kuznetsov ditangkap karena dicurigai melakukan suap. Kuznetsov ditangkap karena diduga menerima suap dalam skala besar.
Komite Pengusutan Rusia mengatakan Kuznetsov ditangkap Berbarengan dengan lima orang lainnya dalam dugaan skandal suap. Skandal suap ini berpusat pada Kementerian Pertahanan Rusia, yang diawali dengan penahanan wakil menteri Timur Ivanov atas tuduhan yang sama pada 23 April.
“Menurut penyelidikan, pada tahun 2021-2023, sebagai kepala Direktorat ke-8 Staf Standar Angkatan Bersenjata Rusia, Kuznetsov menerima suap dari perwakilan struktur komersial karena melakukan tindakan tertentu yang menguntungkan mereka,” kata Komite Pengusutan, dikutip TASS, Selasa (14/5/2024).
Penggeledahan dilakukan di tempat kerja Kuznetsov dan rumahnya, Tetapi rincian lain tentang kasus pidana tersebut belum terungkap.
“Letnan Jenderal Kuznetsov ditahan sebagai tersangka tindak pidana. Kasus ini sedang diselidiki oleh Departemen Pengusutan Militer Esensial Komite Pengusutan Rusia,” kata seorang sumber.
Dari tahun 2010 hingga 2023, Kuznetsov memimpin Direktorat ke-8 Staf Standar Angkatan Bersenjata Rusia, yang menangani hal-hal yang berkaitan dengan pelayanan Kementerian Pertahanan Kepada melindungi rahasia negara.
Menteri Pertahanan Sergei Shoigu tiba-tiba diberhentikan dari pekerjaannya pada hari Minggu dan ditugaskan ke peran baru sebagai sekretaris Dewan Keamanan Rusia. Ia akan digantikan oleh Andrei Belousov, seorang ekonom yang sebelumnya menjabat sebagai wakil perdana menteri, dalam pemerintahan baru yang Ketika ini sedang disetujui oleh parlemen.
