Penduduk Amerika Perkumpulan (AS) menghabiskan Malam Natal dengan berkumpul Serempak keluarga serta berlibur ke Letak ikonik. Salah satu kota yang banyak dikunjungi, yakni New York City (NYC).
Kemeriahan Malam Natal sangat terasa di NYC. Corak-warni khas Natal menghiasi kota yang dijuluki kota terpadat di AS itu.
Salah satu department store yang terkenal di NYC ramai dikunjungi wisatawan dan turis mencanegara. Bahkan, etalase department store tersebut dihias dengan sangat Ayu.
Di Malam Natal, Penduduk AS maupun turis banyak yang berbelanja di pusat perbelanjaan itu. Berdasarkan data dari National Retail Association, rata-rata Penduduk AS dan NYC rela mengeluarkan Doku Nyaris Rp14 juta Kepada membeli kado.
Tradisi di AS ketika Natal ialah berkumpul Serempak keluarga dan bertukar kado. Sehingga, perputaran ekonomi terjadi Demi perayaan Natal tiba. Apalagi, banyak retail yang memberikan diskon menarik.
Manhattan juga menjadi salah satu magnet bagi para turis Kepada datang dan mengunjungi NYC di kala Natal. NYC memang menarik dikunjungi Kepada menghabiskan akhir tahun.
Meski demikian, jangan lupa bahwa NYC tahun ini masuk peringkat kedua kota termahal di dunia. Hal itu terefleksi dari seberapa mahalnya harga hotel atau penginapan yang membengkak, khususnya di akhir tahun.
