Kembali! Persis Solo Didenda Rp25 Juta, Panpel Harap Suporter Taat – Liputanindo.id


Lagi! Persis Solo Didenda Rp25 Juta, Panpel Harap Suporter Patuh

Liputanindo.id – Rapat koordinasi pengamanan Superleague di Stadion Manahan, belum lelet ini. (Istimewa/Polresta Solo)

Liputanindo.id, SOLO — Persis Solo kembali menerima denda Rp25 juta dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI. Kali ini, Hukuman terkait kehadiran suporter Persija Jakarta Ketika laga melawan Persis Solo di Stadion Manahan, Solo, pada Sabtu (16/8/2025) Lampau.

Berdasarkan Hasil Sidang Komdis PSSI, Kamis (21/8/2025), denda diberikan kepada Panitia Pelaksana (Panpel) Persis Solo. Persija Jakarta juga menerima hukuman serupa.


Jurusan Kuliah Ini Diprediksi Bakal Segera Dapat Kerja

Hasil Sidang Komdis dan Tanggapan Panpel

Ketua Panpel Persis Solo, Ginda Ferachtriawan, menegaskan bahwa memang Eksis sejumlah suporter Persija Jakarta yang hadir di Stadion Manahan malam itu.

Cek Artikel:  Klasemen Perserikatan Italia Tetap Ketat usai Inter Milan Kalahkan Lazio

“Saya mengikuti sidang komdis dan memang hasil dari lapangan Eksis tanda-tanda kehadiran suporter tim tamu. Walaupun Enggak Eksis atribut tapi sempat Eksis beberapa rombongan yang memang bernyanyi,” kata Ginda kepada Espos, Rabu (27/8/2025).

Ginda menambahkan, beberapa stiker Persija Jakarta juga menempel stiker di beberapa titik Stadion Manahan.

“Sangat banyak [stiker yang menempel di Stadion Manahan]. Kami sebenarnya sudah membersihkan sejak babak pertama, tapi Rupanya ketika selesai pertandingan malah banyak sekali.”

Politisi PSI itu menekankan, denda yang diterima Panpel Sebaiknya menjadi Penilaian agar hukuman tambahan Enggak lebih berat.

“Bukan hanya masalah membayar denda, tapi kejadian yang berulang Bisa mengubah atau memperberat Hukuman yang akan datang. Sanksinya Bisa Tiba ke tahap tanpa kehadiran suporter,” lanjutnya.

Cek Artikel:  Persis Solo Dapat Tambahan Amunisi Pemain Demi Rival Malut United

Ginda menjelaskan koordinasi telah dilakukan agar Enggak terjadi gesekan antara suporter Persis Solo dan Persija Jakarta.

“Percakapan sudah dilakukan dengan suporter Berkualitas dari Persija Jakarta ataupun Persis Solo. Tapi saya Ingin menekankan, bukan masalah tak Eksis insiden, jadi itu Bisa dinilai sebagai laga yang Kondusif. Tapi Perusakan seperti penempelan stiker itu juga mengganggu kenyamanan,” tegasnya.

Upaya Panpel Menjaga Keamanan Stadion

Lebih lanjut, Ginda menekankan upaya memperketat penjagaan agar suporter tim tamu Enggak datang ke Stadion Manahan, termasuk validasi KTP, penyekatan jalur, dan koordinasi dengan pihak kepolisian serta tim Musuh.

“Mulai dari kami imbau supaya suporter tamu Enggak hadir, kami juga sampaikan regulasi dan validasi KTP yang bekerja sama dengan pihak kepolisian, penyekatan jalur, koordinasi dengan tim Musuh, koordinasi suporter Musuh dan tuan rumah. Seluruh upaya sudah kami lakukan,” jelasnya.

Cek Artikel:  Susunan Pemain Indonesia vs Myanmar Marselino Starter, Ferarri Kapten

Ginda berharap Komdis PSSI Menyantap situasi secara menyeluruh, bukan hanya per laga.

“Ayo kita sama-sama menaati atau mendiskusikan Serempak. Ingat, Tetap saja Eksis insiden yang terjadi, meski minor. Tapi kalau bicara Kondusif dan nyaman, Seluruh harus berjalan Berkualitas dan Fasih. Jangan Tiba Eksis Hukuman tanpa penonton, ini yang Enggak kita inginkan,” tutupnya.

Mungkin Anda Menyukai