KOMPETISI Piala IMTC-Gemoy mendapat penilaian terbaik Buat Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Junior TDP (Turnamen Diakui Pelti), Merukapan Penggolongan J1. Hal itu berdasarkan daftar peringkat nasional Pelti (PNP) yang dikeluarkan PB Pelti per 31 Desember 2024.
Kejurnas Tenis Junior yang dilaksanakan Irawati Moerid Tennis Competition (IMTC) pada 26-30 Desember 2024 di Kota Pekalongan itu merupakan persembahan dari mantan petenis nasional Irawati Moerid atas terpilihnya Prabowo Subiyanto menjadi Presiden Ke-8 RI. Irawati yang juga Direktur IMTC merupakan relawan PS (08), mengaku puas atas penilaian dari PB Pelti itu.
Menurut Ira, penilaian terbaik itu diberikan karena IMTC Taat pada peraturan yang ditetapkan oleh PB Pelti. “Saya betul-betul mempersiapkan 12 pemain yang berperingkat nasional dari PNP 1 hingga PNP 25 di Grup umur (KU) 12 putra dengan jumlah peserta mencapai 35,” papar Ira.
Jumlah itu, lanjut peraih medali perak dan perunggu Asian Games Beijing 1990 itu, Mengungguli dari persyaratan minimal peserta, yakni 23 peserta pada KU 12 putra dan Sekalian KU dipertandingkan.
IMTC sebagai pelaksana kompetisi ini, Tak hanya memerhatikan soal peraturan kompetisi, tetapi juga memandu peserta Buat mendapatkan penginapan sesuai budget masing masing. Buat itu, IMTC bekerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan yang menyediakan 20 Ruangan gratis di Mess Diklat Pemkot Pekalongan Buat para peserta yang terkendala biaya.
Sebanyak 280 peserta dari 83 kota/kabupaten tampil di kejurnas junior yang mempertandingkan lima kategori KU, Merukapan 10 tahun, 12, 14, 16, dan 18 tahun Buat tunggal putra-putri dan ganda putra-putri. Kompetisi ini juga mempertandingkan KU red ball dan orange ball.
“Pertandingan dua kategori itu menambah meriah event ini dan tentunya kami juga punya tujuan memasyarakatkan olahraga tenis dengan mengajak anak-anak usia Pagi ikut kompetisi sehingga mereka menjadi antusias,” papar Ira.
Sembari tertawa Ira pun menceritakan bagaimana Terdapat anak usia Pagi yang ikut pertandingan Tetap menggunakan dot. “Saya sangat senang karena Sekalian peserta Senang dan antusias dengan kompetisi ini. Apalagi Pak Wali Kota (Afzan Arslan Djunaid) hadir Ketika pembukaan Buat menyemangati para peserta,” papar Ira, tulang punggung Tim Putri Indonesia pada SEA Games 1991 itu.
Menurut Ira, setiap menggelar kejuaraan, ia selalu punya Sasaran agar kompetisi ini Mempunyai poin tertinggi dan sukses penyelenggaraan.
“Saya paham betul pengorbanan orang Sepuh, pemain dan Instruktur. Biaya, tenaga, waktu dan pikiran mereka rasanya terbalaskan Apabila anak-anak atau murid mereka mendapat poin yang tinggi selain menjadi ajang Penilaian mengasah kemampuan dan menambah jam terbang ,” ujarnya.
Buat itu, tambahnya, itu Dapat terealisasi bila para pemain sering mengikuti kompetisi. Ia pun berkomitmen Buat Lanjut berjuang menggelar kompetisi tenis.
Menurutnya, itu dapat tercapai bila kita Sekalian bersatu dan sama-sama berjuang meski harus mengorbankan waktu,tenaga, pikiran, dan materi Buat jangka panjang alias Tak Dapat instan dalam merealisasikannya.
Ia pun mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Sekalian pihak yang telah membantu terlaksana kompetisi ini, di antaranya Wali Kota Pekalongan Afzan Arsland Djunaid dan jajarannya, Ketua Pengda Pelti Kota Pekalongan Erwin Setiawan Tedjo dan PT Nassau.
“Dalam olahraga persatuan dalam perjuangan sangat dibutuhkan. Saya akan Lanjut berjuang agar kompetisi tenis Buat Presiden Prabowo Subiyanto ini Lanjut digelar hingga masa akhir jabatan beliau pada 2029,” tandasnya. (Z-6)