KECELAKAAN beruntun melibatkan delapan kendaraan terjadi di ruas Jalan Arteri Bandung-Subang, Subang, Jawa Barat, Kamis (17/10). Akibatnya, dua orang meninggal dunia.
Kecelakaan diduga dipicu truk proyek Jalan Tol Cipali-Patimban yang mengangkut batu mengalami rem blong saat melintas di jalan menurun. Selain mengakibatkan dua korban jiwa, terdapat delapan korban luka-luka.
Kecelakaan beruntun tersebut bermula ketika kendaraan dump truk yang dikemudikan Ahmad, melaju dari arah Bandung menuju Subang.
Ketika tiba di jalan menurun, dump truk dengan nomor polisi B 9785 FYW dengan muatan penuh material batu untuk proyek Jalan Tol Cipali-Patimban ini diduga mengalami rem blong.
Laju mobil pun tak terkendali dan menabrak motor, dump truk lainnya, empat minibus, becak, serta warga yang sedang berada di warung.
Dump truk yang mengalami rem blong terbalik. Sementara dump truk lain yang tertabrak menghantam lima bangunan warung hingga akhirnya berhenti di sebuah bengkel.
Akibat insiden tersebut, seorang tukang becak yang sedang mangkal bernama Roni Gunawan dan seorang warga bernama Rivan Mulya Setiwan yang sedang ada di warung meninggal di lokasi. Selain itu, 3 orang luka berat dan 5 orang luka ringan.
“Kecelakaan beruntun yang melibatkan delapan kendaraan tersebut terjadi Kamis pagi yang diawali terjadinya kecelakan dari sebuah truk, dan akibat kejadian tersebut 2 orang meninggal dunia dan 8 lainnya luka luka,” kata Kasat Lantas Polres Subang, AK Sudirianto.
Kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah dievakuasi dari lokasi kecelakaan. Sedangkan korban meninggal dunia dan luka di bawa ke RSUD Subang. Kasus ini masih dalam penanganan Unit Laka Lantas Polres Subang. (RZ/J-3)