Kawasaki Jadi Pabrikan Pertama Rilis Prototipe Sepeda Motor Bertenaga Hidrogen

liputanindo.com – Kawasaki melakukan demonstrasi publik pertama di dunia tentang sepeda motor berbahan bakar hidrogen, dengan meluncurkan prototipenya pada balapan ketahanan Suzuka 8H 2024 akhir pekan Lewat. Kawasaki pertama kali mengumumkan rencana Demi sepeda motor bermesin pembakaran internal hidrogen pada tahun 2022, dengan mock-up berdasarkan Ninja H2 SX. Sejak itu, Kawasaki melanjutkan pengembangannya secara pribadi sebelum meluncurkan prototipe baru yang fungsional ini di depan khalayak Lazim.

Bersamaan dengan demonstrasi Suzuka, Kawasaki juga merilis video yang menampilkan prototipe motor ini termasuk cuplikan cuplikan di sirkuit Autopolis Punya mereka. Prototipe ini menggunakan versi mesin supercharged Inline-Four 998cc Punya Ninja H2, yang dimodifikasi Demi langsung Bisa menyuntikkan hidrogen langsung ke dalam silinder.

Cek Artikel:  Raih Pole Possition Le Mans 24H Motos 2022, YART Yamaha Pecahkan Rekor Laptime!

Secara Lazim proses pembakaran pda mesin sepeda motor hidrogen ini Tak jauh berbeda dengan mesin bertenaga bensin: udara dicampur dengan bahan bakar yang kemudian dibakar. Dengan bahan bakar hidrogen, produk samping Primer knalpot adalah air, meski Terdapat sedikit karbon dioksida yang dikeluarkan karena mesin Lagi menggunakan oli mesin Lazim.

Apa yang tampak seperti sepasang kantong side box besar di belakang sebenarnya adalah tabung bahan bakar hidrogen, yang diisi melalui lubang di ujung ekornya. Ukuran tabungnya yang besar menyiratkan salah satu tantangan sepeda motor ICE hidrogen.

Kawasaki mengatakan hidrogen terbakar lebih Segera dan dalam kondisi yang lebih luas dibandingkan bensin, Tetapi hidrogen Tak sepadat bensin dan lebih sulit disimpan sehingga memerlukan volume lebih besar Demi menghasilkan jumlah Daya yang sama dengan bensin.

Cek Artikel:  Kepoin Ubahan Honda CRF150L Supermoto Fitriansyah Kete . . tembus 30 hp

Hidrogen juga lebih ringan dari bensin, jadi keputusan Demi menempatkan tangki penyimpanan di samping ekor Tak mengurangi distribusi bobot sejauh yang terlihat, Tetapi Kawasaki Lagi harus merancang sasis baru Demi menampungnya. Jalan riset Lagi panjang sebelum sepeda motor berbahan bakar hidrogen dapat dipasarkan secara komersial paling Tak Tamat dimensi tabung hidrogen Bisa berada pada ukuran yang lebih kecil Kembali. – @liputanindo

Mungkin Anda Menyukai