Kata JK Soal Gerakan Anak Abah Coblos Sekalian Paslon Pilkada Jakarta Jangan Emosi

Kata JK Soal Gerakan Anak Abah Coblos Semua Paslon Pilkada Jakarta: Jangan Emosi
Anies Baswedan dan mantan Wapres Jusuf Kalla di Makassar, Sulsel, Januari 2024.(MI/Lina Herlina)

WAKIL Presiden (Wapres) ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla (JK), merespons soal gerakan mencoblos semua pasangan calon (paslon) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Dia menekankan agar masyarakat tak emosi menyikapi dinamika kontestasi tersebut.

“Ya itu tentunya sebaiknya masyarakat memilih yang terbaik lah, jangan emosi lah,” kata JK di kediamannya Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Senin (9/9) malam WIB.

JK memahami bahwa emosi tak terhindari. Tetapi, hal ini hanya persoalan pengetahuan masyarakat ihwal gagasan yang ditawarkan para paslon.

Baca juga : JK: Pramono Bukan Meledak-ledak seperti Ahok

“Bahwa itu ada emosi pastilah tetapi saya kira kalau nanti melihat bagaimana beliau memberikan wawasan gagasan, orang akan memilih sendiri. Itu awal itu, biasa lah,” ujar JK.

Cek Artikel:  Perludem Minta KPU Terapkan Syarat Usia Minimum Cakada saat Penetapan Paslon

Muncul gerakan agar mencoblos semua paslon Pilkada Jakarta 2024. Karena kekecewaan pendukung mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan atau disebut Anak Abah. Anies tak diwadahi partai politik (parpol) untuk dapat maju di kontestasi tersebut.

“Tampaknya gelombang coblos semuanya akan terus menggurita. Mereka akan terus berkampanye di media sosial sebagai wujud boikot. Hasilnya tentu akan dapat dilihat saat penghitungan hasil Pilkada 2024,” kata pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga kepada Medcom.id, Minggu (8/9). 

 

Mungkin Anda Menyukai