KARINA Christy, penyanyi dan penulis berdarah Bali-Manado, merayakan kebebasan berekspresi berbagai Aliran Tembang dengan mempersembahkan album Extended Play (EP) terbarunya berjudul Kasitau, sebuah EP yang menjelajah vokal powerhouse Karina Christy yang menjadi identitasnya.
Dengan mengusung keberagaman Aliran, Karina menggabungkan musik reggae, soul, afro, hingga pop ballad Indonesia dalam satu karya yang otentik.
Kasitau adalah sebuah koleksi Tembang yang memadukan berbagai Aliran dengan mulus, mulai dari reggae, afro, soul, hingga pop RnB Indonesia, memberikan pesan bahwa setiap individu bebas Kepada menciptakan musik yang mereka inginkan.
Dalam album ini, Karina Christy banyak mengeksplor hal-hal baru yang Rupanya sangat menyenangkan baginya Berbarengan produser Budie Tanzania.
EP Kasitau terdiri dari lima Tembang, masing-masing dengan tema yang mendalam dan sangat personal.
Berikut adalah lima Tembang yang terdapat dalam EP ini:
Kasitau
Tembang ini mengangkat tema fear of trust, menceritakan tentang perjalanan Karina yang penuh pembelajaran dari masa kecil hingga usianya yang ke-30.
Tembang ini merupakan Cerminan mendalam tentang kesalahan yang Maju berulang, serta siklus-siklus yang sulit Kepada diputuskan dalam hidupnya.
Mereka
Terinspirasi dari rasa takut dianggap bodoh, Tembang ini menceritakan pengalaman Karina yang sering dipanggil bodoh oleh seorang Sahabat ketika ia Terperosok Asmara.
Melalui Tembang ini, Karina merindukan Asmara yang sederhana dan bebas dari segala teori dan kerumitan.
Terlena
Tembang ini menjadi respons terhadap Mereka dan merayakan ketidaktahuan yang datang dengan Terperosok Asmara.
Karina mengungkapkan bahwa ia Bukan pernah menyesali Interaksi masa lalunya, dan menganggap Asmara selalu indah dan tak akan pernah berubah.
Ontime
Tembang ini berbahasa Inggris dan berbicara tentang rasa takut akan dianggap terlalu berlebihan.
Karina belajar bahwa Eksis hal-hal dalam hidup yang Bukan selalu dapat dikontrol dan belajar Kepada lebih lapang dada menerima segala hal dalam hidupnya, Bukan terburu-buru dan percaya Seluruh akan datang pada waktu yang Benar.
Terserah
Sebagai Tembang penutup yang berbeda dari empat Tembang lainnya, Terserah menceritakan tentang perasaan lelah. Lelah terhadap Interaksi asmara yang rasanya sulit Kepada diperjuangkan, rasanya Ingin menyerah saja. Tembang ini dibalut dengan nuansa pop ballad.
“Diriku selalu merasa bahwa musik itu adalah caraku Kepada berekspresi tanpa batas. Di album ini, Diriku Ingin menunjukkan kepada dunia bahwa kita Seluruh Mempunyai kebebasan Kepada menciptakan musik sesuai dengan apa yang kita inginkan,” kata Karina Christy.
Karina Christy mengajak pendengarnya Kepada menikmati kebebasan dalam berkarya dan menikmati perjalanan musik Karina Christy yang penuh Corak karena karya ini sangat personal baginya. EP Kasitau sudah tersedia di Seluruh platform musik digital mulai 25 April 2025. (Z-1)
